BANDUNG.TM.ID Dari sekian banyaknya sahabat nabi Muhammad SAW, terdapat satu sahabat yang memiliki sifat unik yaitu Nu’aiman bin Rafa’ah. Dia dikenal sebagai sahabat nabi yang memiliki tingkah lucu dan jahil.
Banyak sekali kisah Nu’aiman sahabat nabi ini yang aneh dan juga mengundang tawa. Tidak hanya sahabat lain saja yang tertawa, Rasulullah juga tertawa mendengar tingkah dari Nu’aiman yang tidak terduga ini.
Lalu apa saja tingkah lucu Nu’aiman sahabat nabi ini? Simak ceritanya di bawah ini!
Memberikan Hadiah Madu
Kisah Nu’aiman sahabat nabi ini selalu saja lucu. Karena dia sendiri sangat sering melakukan hal-hal yang usil, baik ke sahabat lain maupun ke Nabi Muhammad SAW. Ada salah satu kisah yang membuat nabi tersenyum.
Pada suatu hari Nu’aiman akan memberi hadiah pada nabi berupa madu. Tapi, dia tidak memiliki uang untuk membelinya. Kemudian dia menyuruh penjual madu untuk datang ke rumah nabi. Tidak cuma itu saja, dia juga mengingatkan penjual untuk meminta uang beli madu sekaligus.
Penjual madu lalu menghampiri nabi dan memberikan madu lalu meminta uang pembelian. Nabi hanya tersenyum saat mendengar cerita dari penjual madu. Dia tidak marah karena memang sudah terbiasa dengan sikap lucu dan anehnya Nu’aiman.
Saat bertemu dengan Nu’aiman, Rasul hanya tersenyum dan menanyakan alasannya. Dengan santai Nu’aiman menjawab bahwa dia tidak memiliki uang tapi ingin memberi hadiah pada nabi. Akhirnya dia kepikiran dengan ide tersebut.
Menyembelih Unta Tamu Nabi Muhammad SAW
Kejahilan dari Nu’aiman sahabat nabi tidak hanya itu saja. Dia juga pernah menyembelih unta milik tamu nabi Muhamad SAW. Ide tersebut muncul saat sahabat nabi berkata bahwa sudah lama tidak makan unta. Mereka ingin menyembelih unta milik tamu.
Mendengar hal tersebut, Nu’aiman kemudian mengeksekusinya. Dia menyembelih unta itu. Saat mengetahui untanya disembelih, dia langsung mengadu pada nabi. Kemudian nabi bertanya siapa pelakunya, mereka dengan kompak menjawab Nu’aiman.
Lalu nabi menemui Nu’aiman, dia sangat santai saat kedatangan nabi. Bahkan saat ditanya alasannya, dia justru meminta pada nabi untuk menanyakan pada orang yang menunjukkan tempat persembunyiannya.
Nabi saat itu tidak marah, Dia malah tersenyum dan memaklumi perilaku Nu’aiman sahabat nabi yang unik ini. Lantas dia mengganti rugi pada pemilik unta tersebut.
Nabi Muhammad SAW melarang orang mencela Nu’aiman. Karena sahabat nabi satu ini merupakan salah satu orang yang mencintai nabi dan Allah SWT. Dalam perjuangannya, Nu’aiman termasuk mujahid yang saat itu ikut perang Badar.
BACA JUGA: Mengenal Kepribadian Siti Khadijah, Orang Pertama Masuk Islam
(Kaje)