BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Ipswich Town menutup tahun 2024 dengan manis setelah mengalahkan Chelsea 2-0 di Portman Road pada Selasa (31/12) dini hari WIB.
Kemenangan ini menandai pencapaian istimewa bagi the Tractor Boys, dengan gol yang dicetak oleh Liam Delap melalui penalti di menit ke-12 dan tambahan gol dari Omari Hutchinson di menit ke-53.
Bagi manajer Kieran McKenna, kemenangan tersebut memiliki arti lebih dari sekadar tiga poin. Ia menyebut hasil ini sebagai momen emosional dan bersejarah bagi klub, mengingat ini adalah kemenangan kandang pertama Ipswich di Premier League setelah 22 tahun penantian panjang.
BACA JUGA: Dua Tim Liga Inggris Berebut Dapatkan Maestro Real Sociedad
Dalam wawancaranya dengan Sky Sports, McKenna menggambarkan malam itu sebagai malam yang spesial bagi seluruh elemen klub, mulai dari pemain hingga penggemar yang setia mendukung Ipswich selama bertahun-tahun.
“Malam yang spesial bagi klub, para pemain, dan para penggemar. Kemenangan kandang pertama di Premier League di Portman Road selama 22 tahun, dan melakukannya melawan Chelsea, sangat fantastis,” ujar McKenna, dikutip Selasa (31/12/2024).
McKenna menyoroti bahwa kemenangan ini adalah bukti ketangguhan tim dan dukungan luar biasa dari para penggemar.
Ia menekankan bahwa laga tersebut membawa makna emosional mendalam, terutama bagi mereka yang telah mendukung klub melalui berbagai tantangan sejak terakhir kali Ipswich bermain di Premier League.
“Sebagian besar pendukung telah berada di sini selama 22 tahun. Setiap momen di sini adalah momen penting bagi mereka. Memenangkan pertandingan kandang adalah tengara kecil yang spesial,” lanjut McKenna.
Meski merayakan kemenangan ini, McKenna menegaskan bahwa fokus tim segera beralih ke pertandingan berikutnya.
“Saya pikir waktu, pertandingan malam hari, dan lawan yang dihadapi membuat malam ini sangat spesial. Saya ingin semua orang menikmatinya. Namun, di dalam hati kami sudah bersiap-siap untuk laga berikutnya. Kami akan kembali bekerja pada hari Rabu dan bersiap untuk hari Minggu,” tutupnya.
(Budis)