Ketum VPC Desak PSSI Hapus Aturan Suporter Tamu Melakukan Tur Tandang

Penulis: raffy

Sports Director PT PBB, Adhita Herawan dan Ketum VPC, Tobias Ginanjar Sayidina. (RF/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Ketua Umum Viking Persib Club (VPC), Tobias Ginanjar Sayidina mendesak PSSI agar segera menghapus regulasi larangan terkait kehadiran suporter tamu di laga tandang pada kompetisi Liga 1 2024/2025.

Tobias Ginanjar menilai, aturan ini dirasa masih menyisakan celah bagi suporter tim tamu untuk melakukan tur tandang. Celah tersebut dilakukan dengan melakukan tur tandang diam-diam agar tidak bisa diidentifikasi oleh siapapun.

Seperti halnya yang dilakukan mendiang M. Fathir Fauzan Maulana, Bobotoh yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas jelang pertandingan Persib versus PSS di Stadion Manahan, Solo pada Senin, 9 Desember 2024, kemarin.

“Tentunya kita sangat terpukul ya dan turut berbela sungkawa atas kejadian ini, bagaimana pun kita tidak menginginkan menonton sepakbola itu harus ada harga nyawa yang hilang,”

“Ya walaupun memang kita tidak bisa menolaknya karena ini sudah takdir Tuhan, mudah-mudahan ini yang terakhir, jangan sampai ada lagi suporter yang kehilangan nyawa gara-gara sepakbola,”

“Kita juga berharap, mengimbau juga kepada PSSI mencabut larangan away karena dengan adanya aturan larangan ini akan menyulitkan kita untuk berkordinir, kalau tidak ada larangan ini, kami sebagai suporter bisa berkoordinasi lebih baik,” buka Tobias kepada awak media.

Fathir beserta rombongan berangkat tanpa melakukan koordinasi terlebih dahulu. Sehingga lanjut Tobias, VPC selaku organisasi Bobotoh cukup kesulitan dalam mendeteksi hal tersebut.

“Kalau ada larangan ini jadi banyak pihak yang berangkat sendiri sendiri jadi tidak terkordinir. Jadi mudah-mudahan segera dicabut, sehingga kita juga bisa menjalankan peran kita untuk mengkordinir suporter ketika away,” tutur Tobias.

BACA JUGA: Predator Persib Kembali On Fire, Bojan Hodak Ungkap Hal Ini

Tobias pun menilai adanya larangan tersebut membuat fungsi dari organisasi suporter tak bisa berjalan efektif, salah satunya mendata Bobotoh yang melakukan tur tandang.

Apalagi dalam tur tandang tersebut, ada beberapa tahapan yang dilakukan, seperti berkoordinasi dengan tuan rumah. Apabila tanpa koordinasi, maka hal itu dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan mereka sendiri.

“Ya, karena ada larangan away ini jadinya tidak terkordinir, jadi banyak yang berangkat sendiri sendiri, sehingga ya membahayakan keselamatan juga. Peran kita di kelompok suporter juga menjadi kurang efektif karena ada larangan ini,” tambahnya.

Ia pun berpesan agar Bobotoh tetap menjaga keselamatan dimanapun mereka berada. Dukungan kepada Persib juga harus diimbangi dengan sisi rasionalitas dan tidak perlu berlebihan sampai mengorbankan nyawa.

“Ya buat Bobotoh, tetap jaga keselamatan, kecintaan kita terhadap Persib harus diimbangi juga dengan sisi rasionalitas kita, jangan sampai terlalu berlebihan hingga membahayakan keselamatan kalian. Jadi tetap kita boleh cinta sama tim kebanggaan kita, tetap jaga keselamatan.” tutup Tobias.

 

(RF/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.