Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V

Penulis: Budi

Johann Zarco (Foto: MotoGP).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Di tengah pujian yang mengalir untuk Johann Zarco usai tampil gemilang di MotoGP Prancis dan Inggris, suara kritis datang dari dalam garasi Honda sendiri.

Adalah Aleix Espargaro, pembalap penguji Honda, yang mengingatkan bahwa kemenangan Zarco jangan sampai meninabobokan tim. Di balik euforia podium, RC213V masih terlilit masalah serius yang belum terselesaikan.

Zarco memang berhasil mengukir hasil fantastis, menang di Le Mans dan finis kedua di Silverstone. Namun, Espargaro menyebut bahwa capaian itu lebih merefleksikan keahlian Zarco sebagai pembalap berpengalaman ketimbang performa motor Honda yang sebenarnya.

Baca Juga:

Johhan Zarco Tampil Konsisten, Honda Pertimbangkan Promosi ke Tim Pabrikan

Masalah chattering alias getaran ekstrem di motor RC213V masih menjadi mimpi buruk bagi mayoritas pembalap Honda lainnya.

“Ia bisa menaklukkan getaran hebat yang kami rasakan tapi sulit kami atasi. Saat menggunakan ban baru, dia tetap bisa melaju hingga batas maksimal, sementara pembalap lain cenderung mengangkat motor agar tak kehilangan kendali. Zarco tidak melakukan itu, dia tetap gaspol,” ,” kata Espargaro.

Honda memang sedang berpacu dengan waktu. Salah satu langkah darurat yang diambil adalah mempercepat uji coba swingarm berbahan karbon.

Tapi hasilnya belum memuaskan. Masalah terbesar justru datang dari fakta bahwa sumber getaran ini masih belum diketahui secara pasti.

“Menurut saya, ini berasal dari mesin. Tapi kalau benar begitu, maka akan sangat sulit diselesaikan di musim ini,” lanjut Espargaro.

Pernyataan ini menjadi sinyal kuat bahwa Honda belum benar-benar keluar dari masa kelam. Performa Zarco boleh jadi menyelamatkan muka sementara, tapi tidak cukup untuk menyembuhkan luka struktural yang masih menggerogoti motor mereka.

Tanpa perbaikan mendasar, podium demi podium bisa saja tetap jadi kejutan langka, bukan sebuah kebangkitan nyata.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
lapor mas wapres-3
Program Lapor Mas Wapres Tangani 7.500 Laporan
rumah subsidi 18 meter persegi
Pemerintah Usahakan Cicilan Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Rp 600 Ribu per Bulan
dana pilkada Pemprov Jabar - utang BPJS Kesehatan
Ternyata Utang BPJS Rp300 M Pemprov Jabar Gegara Pilkada Serentak, Ini Penjelasannya
Pendaftaran BPJS
Cek Fakta: Pendaftaran Online BPJS Gratis 2025
dominasi Netflix
Menteri Meutya Sorot Dominasi Netflix Cs di Indonesia, Industri Penyiaran Lokal Terancam?
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

DJP Jawa Barat Sita 133 Aset Penunggak Pajak Senilai Rp16,69 Miliar

4

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

5

Menunggu di Lorong Kota
Headline
rumah subsidi 18 meter persegi
Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia
Trump Umumkan Tarif Impor Baru, Indonesia Kena 32 Persen
Kecewa Pada Apple, Donald Trump Luncurkan Smartphone T1
batu bara china di indonesia
Jangan Kaget! Peredaran Batu Bara China di Indonesia Makin Meluas
Chelsea
Chelsea Bungkam LAFC 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.