Kenapa Amar Brkic Tak Diturunkan Bima Sakti di Laga Perdana Lawan Ekuador U17?

bima sakti timnas u17
Pelatih Kepala Tim Nasional U-17 Bima Sakti seusai memimpin latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta, Senin. (Antara)

Bagikan

SURABAYA,TM.ID: Tidak diturunkannya pemain diaspora Amar Brkic oleh Bima Sakti ketika Timnas Indonesia U-17 bermain melawan Ekuador dalam laga perdana Piala Dunia U-17 2023, terungkap.

Alasan Amar tak diturunkan dalam pertandingan ayng berakhir seri itu, karena pemain Hoffenheim tersebut sedang sakit diare.

Bima Sakti mengungkapkan, Amar Brkic sudah dua hari mengalami sakit diare. Bahkan pemain 17 tahun itu sudah dua kali tak ikut latihan.

BACA JUGA: Erick Thohir: FIFA Perbolehkan Bendera Palestina Berkibar di Stadion

”Amar kemarin dia sakit diare dua hari, dua hari tidak latihan, tidak mungkin kita pasang. Tidak mungkin kami paksakan juga, oleh sebab itu kondisinya takut lebih memburuk lagi,” kata Bima Sakti.

Menurut Bima Sakti wajar, karena Amar Brkic butuh adaptasi karena kondisi di Jerman dan Indonesia sangat jauh berbeda.

“Karena dia di Eropa datang ke sini. Kalau kita orang Indonesia, walaupun kita kemarin 5 minggu di Jerman, tapi kita mungkin kembali lagi ke habit kita lagi, dengan masakan, makanan, nah Amar dari luar,” jelas Bima Sakti.

“Itu juga terjadi sama Welber dulu pertama-tama, termasuk coach Frank, coach Frank juga begitu kondisinya. Ya memang kalau dari Eropa mungkin butuh adaptasi, ya semoga Amar bisa lebih baik nanti saat persiapan melawan Panama ya, mungkin kami bisa coba,” bebernya memlanjutkan.

Sementara itu, Bima Sakit memberikan pujian atas kerja keras anak asuhnya yang tampil penuh semangat, meskipun kondisi fisik kedodoran pada babak kedua.

“Alhamdulillah bisa 1-1 dan ini hasil kerja keras pemain, walaupun terasa berat. Kami punya waktu dua hari istirahat setelah ini dan semoga itu bisa membuat kondisi pemain lebih baik lagi,” jelas Bima Sakti.

BACA JUGA: Persib Bangun Tren Positif Tanpa Kalah, Bojan Hodak Beri Hadiah

Dengan hasil drawa yang didapat saat melawan Ekuador, tuan rumah mendapatkan poin perdana dalam Piala Dunia U-17.

Indonesia menempati posisi tiga klasemen sementara Grup A dengan satu poin. Sebelumnya saat ambil bagian di Piala Dunia U-20 pada 1979 di Jepang, Indonesia tak sekalipun mendapatkan poin.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Aplikasi CapCut
Cara Edit Video Menggunakan Aplikasi CapCut
Komisi XI DPR RI Ingatkan Pemerintah Minimalkan Kebocoran Anggaran Negara
Rawan di Korupsi, Komisi XI DPR RI Ingatkan Pemerintah Minimalkan Kebocoran Anggaran Negara
Harga pangan
Cek! Harga Pangan Kamis, Telur Ayam Rp32.380/kg, Bawang Merah Rp38.050/kg
Penetapan Tersangka Hasto
Soal Penetapan Tersangka Hasto, Jokowi Memilih Tersenyum 'Saya sudah Purnatugas, Pensiunan Biasa'
KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Terkait Kasus Dugaan Suap PAW, KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Saluran Induk Pipa Air PDAM Bocor
Saluran Induk Pipa Air PDAM Bocor, Ini Kata PDAM
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.