Kenali Penyebab dan Tanda Hewan Kurban Mengalami Stres

Penulis: Aak

tanda hewan kurban stres
Ilustrasi: ewan kurban (Foto: laman UGM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) cabang Jawa Timur 1 berbagi pengetahuan tentang beberapa penyebab stres pada hewan kurban.

Hewan kurban yang mengalami stres biasanya akan berpengaruh kurang baik pada kualitas dagingnya.

Prof. Dr. Suwarno, drh., M.Si selaku Ketua PDHI Cabang Jawa Timur 1 menjelaskan berbagai faktor penyebab hewan kurban menjadi stres yang menurunkan kualitas daging.

“Macam stres antara lain stres akibat transportasi, fisik, temperatur kelembaban, penyakit, dan pakan,” kata Prof Suwarno, yang juga akademisi FKH Universitas Airlangga (Unair) ini.

Berikut penjelasannya mengenai beberapa faktor penyebab stres pada hewan kurban:

1. Transportasi

Transportasi menjadi faktor penting karena ada penjual yang tak memperhatikan kenyamanan hewan selama perjalanan.

“Kurangnya pengetahuan mengenai cara pengiriman hewan yang baik dan pemberian pakan yang tidak sesuai, salah satunya sapi diberikan dedaunan,” ujar Prof Suwarno

2. Temperatur

Suhu terlalu panas akan menyebabkan hewan menjadi hiperthermia. Sementara suhu yang terlampau rendah dapat menyebabkan hipothermia pada hewan.

Dengan demikian, suhu yang disarankan untuk hewan kurban pada saat persiapan sebelum penyembelihan adalah antara 22-29 derajat celcius.

3. Penyakit

Faktor stres lainnya pada hewan kurban baik sapi, kambing, domba dan jenis hewan kurban lainnya adalah faktor penyakit.

Beberapa jenis penyakit pada hewan tersebut antara lain, Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Lumpy Skin Disease (LSD) atau sering juga disebut lato-lato, antrak, cacing hati, dan berbagai jenis penyakit hewan lainnya.

Tanda-tanda Stres

1. Ante Mortem

Sebelum penyembelihan atau ante mortem, hewan kurban yang mengalami stres dapat ditandai dengan lidah yang menjulur dan keluarnya liur (salivasi), suhu tubuh meningkat, sering minum dan kencing, serta gelisah.

2. Post Mortem

Setelah disembelih, hewan kurban yang stres dapat dilihat dari kualitas dagingnya. Perubahan warna dan pH daging, merupakan tanda hewan dalam keadaan stres.

Nilai pH juga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan untuk menjaga kualitas daging agar tetap baik. Prof Suwarno mengimbau agar tidak membiarkan daging terpapar udara terlalu lama.

Untuk diketahui, pH adalah derajat keasaman atau kebasaan suatu larutan. Larutan netral mempunyai PH 7, asam lebih kecil dari 7, basa lebih besar dari 7.

“Salah satu cara menjaga pH daging tetap baik pada pH 7,0 -7,2 dengan meletakkan daging di tempat tertutup dengan sirkasi udara secukupnya,” katanya.

Data tentang penyebab stres pada hewan kurban ini dilansir dari laman resmi Unair dengan konten tentang kegiatan persiapan menjelang Idul Adha 1440 H yang diadakan di Ruang Tandjung Adiwinata Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unair pada 20 Juli 2019 lalu.

BACA JUGA: Belum Aqiqah tapi Ingin Kurban? Dalilnya Begini

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Wuling Almaz RS Pro Hybrid
Wuling Jamin Nilai Jual Tak Drop Almaz RS Pro Hybrid, Berani Beri Garansi Ini!
QJ Motor
QJ Motor Boyong 4 Amunisi Baru ke Indonesia, Ada Penantang Aerox!
Realme P3 5G
Realme P3 5G Dijual di Indonesia, AnTuTu Tinggi Ketahanan Jempolan!
review rumah subsidi
Review Rumah Subsidi dari Pemerintah, Perekam Nyeletuk Bikin Netizen Ngakak
Kurir paket kopo
Kurir Paket Dimaki-maki Pria di Kopo Bandung, Singgung Agama!
Berita Lainnya

1

Program CSR PT Satria Piranti Perkasa Berikan Dukungan untuk Panti Asuhan di Karawang

2

Kabar Duka, Penyiar Radio Sekaligus Musisi Gustiwiw Meninggal Dunia

3

Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

4

Nama Asli Jokowi Oey Hong Liong? Cek Fakta Sebenarnya!

5

Link Live Streaming PSG vs Atletico Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Headline
PSG
Link Live Streaming PSG vs Atletico Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Bayern Munchen
Link Live Streaming Bayern Munchen vs Auckland City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
pemerkosaan massal 1998.
Sebut Pemerkosaan Massal 1998 Hanya Rumor, Fadli Zon Dituntut Minta Maaf!
Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran
Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.