Kemenkes Gandeng Starlink, Permudah Akses Internet Puskesmas di Daerah Terpencil

Penulis: Budi

Kemenkes Gandeng Starlink
Ilustrasi (Foto: Dok. Pemerintah Kabupaten Sinjai).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Indonesia dan Elon Musk, pemilik Starlink, menandatangani perjanjian kerja sama untuk menyediakan akses internet bagi Puskesmas di daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan (DTPK) menggunakan teknologi Starlink.

Upaya ini dimulai dengan uji coba di beberapa Puskesmas Pembantu (Pustu) seperti Sumerta Kelod di Denpasar, Bumbungan di Klungkung, dan Puskesmas Tabarfane di Kepulauan Aru, Maluku, Minggu (19/5/2024).

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan, inisiatif ini krusial untuk memajukan layanan kesehatan di Indonesia, terutama di wilayah-wilayah yang menghadapi tantangan geografis dan belum memiliki akses internet.

“Dari 10.000 puskesmas yang ada di Indonesia, sekitar 745 tidak memiliki akses internet sama sekali, dan 1.475 memiliki akses internet yang sangat terbatas. Harapannya, dengan akses internet yang layak, layanan kesehatan di daerah terpencil bisa setara dengan yang ada di perkotaan,” kata Budi, dikutip Selasa (21/5/2024).

BACA JUGA: Starlink Tersedia di Seluruh Indonesia, Ini Harga Paket dan Biaya Pasang

Elon Musk hadir dalam uji coba ini dengan memakai Batik Bali berwarna hijau, menyampaikan kegembiraannya atas peluncuran Starlink di Indonesia.

“Saya sangat bersemangat untuk membawa konektivitas internet ke tempat-tempat yang konektivitas internetnya rendah. Internet seperti penyelamatan hidup karena dengan internet kita bisa belajar banyak hal,” kata Elon.

Untuk diketahui, implementasi Starlink di puskesmas-puskesmas ini tidak menggunakan anggaran dari Kemenkes, melainkan dari Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) di bawah Dana Alokasi Khusus (DAK), yang ditransfer tahunan oleh pemerintah pusat ke pemerintah daerah.

Kerja sama ini diharapkan membawa perubahan signifikan dalam layanan kesehatan di daerah-daerah terpencil di Indonesia, memungkinkan puskesmas untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dengan dukungan konektivitas internet yang stabil dan cepat.

Selain Indonesia, Starlink juga telah mendukung fasilitas layanan kesehatan di negara-negara lain seperti Filipina, Rwanda, Mozambik, dan Nigeria, menunjukkan komitmen global terhadap peningkatan akses internet di wilayah yang kurang terlayani.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
calon ketua umum psi
Pendaftaran Calon Ketua Umum PSI Ditutup, Sepi Peminat Kandidat?
Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025
Port FC Punya Target Juara di Piala Presiden, Persib Lebih Realistis
Pekan Sita Serentak 2025 - DJP Jawa Barat II
Penutupan Pekan Sita Serentak: DJP Regional Jawa Barat Rampungkan Sita 161 Aset Senilai Rp121 Miliar
Kang DS PWI Kabupaten Bandung
Kang DS Berharap PWI Kabupaten Bandung Dapat Bersinergi dengan Pemerintah Daerah
PULAU ANAMBAS DIJUAL
Santer Kabar Pulau Anambas Dijual, Ini Kata Menteri KKP
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB 2025 Resmi Dibuka, SMPN 2 Bandung Siap Terima 374 Siswa dengan Mekanisme Tes Online

3

Christin Bersama Ratusan Kader Bekasi Peringati Bulan Bung Karno

4

Video Polri Pahlawan Masa Kini Dirujak Warganet, Dianggap Tak Sesuai Realita

5

Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini
Headline
BSU CAIR-1
BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja
rupiah melemah, emas melonjak harga emas antam
Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini
Gunung Ibu erupsi
Waspada! Gunung Ibu Kembali Erupsi Pagi Ini
Oklahoma City Thunder
Oklahoma City Thunder Raih Gelar Juara NBA 2025 Usai Kalahkan Indiana Pacers

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.