JAKARTA,TM.ID : Pasangan ganda putra Indonesia Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri meraih kemenangan di babak pertama Swiss Open 2023.
Namun, kemenangan tersebut tidak terasa sepenuhnya bahagia bagi mereka karena baru saja kehilangan sahabat mereka di Pelatnas PBSI Cipayung, Syabda Perkasa Belawa.
“Cukup sedih dan tidak menyangka juga dapat kabar berpulangnya Syabda begitu cepat. Kami coba berusaha selalu fokus jika sudah di lapangan, dan kami pun berjuang meraih kemenangan untuk sahabat kami almarhum Syabda. Semoga bisa bikin dia tersenyum di atas sana,” kata Fikri dalam informasi resmi PP PBSI di Jakarta, Rabu (22/3/2023).
Bagas dan Fikri merasa terpukul atas kabar duka tersebut. Meski begitu, mereka berusaha untuk tetap fokus dan semangat dalam pertandingan demi mengenang Syabda. Pertandingan melawan ganda putra asal India Krishna Prasad Garaga dan Vishnuvardhan Goud Panjala berjalan dengan lancar dan berhasil dimenangkan oleh pasangan Indonesia dengan skor 21-16 dan 21-14.
“Alhamdulillah pertandingannya berjalan cukup lancar, dan kami juga diberikan kemenangan tanpa ada kendala ataupun cedera. Tadi kunci kemenangannya kami berusaha fokus mencari poin demi poin dan berusaha mengurangi kesalahan sendiri,” Fikri menceritakan.
BACA JUGA: Pebulu Tangkis Syabda Perkasa Dimakamkan di Sragen Bersama Ibunda
Meskipun mereka tidak bisa menghadiri pemakaman Syabda karena masih berada di Eropa untuk tur bulu tangkis, Bagas dan Fikri mengirimkan doa terbaik untuk almarhum.
Kini, Bagas dan Fikri menargetkan untuk meraih gelar juara pada Swiss Open setelah sebelumnya gagal mempertahankan gelar di All England 2023.
Namun, mereka menyadari bahwa tugas mereka tidak hanya mengejar gelar juara, melainkan juga menjaga kondisi fisik dan stamina agar tetap prima dalam menghadapi turnamen-turnamen selanjutnya di Eropa.