Jumlah Pemain Asing Liga 1 Musim Depan Lebih Gemuk, Bojan Hodak Beberkan Dampaknya

Bojan Hodak: Malut United FC Punya Serangan Balik Y
Pelatih Persib, Bojan Hodak. (RF/Teropongmedia)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Sejumlah regulasi baru akan diterapkan pada kompetisi Liga 1 2024/2025. Salah satunya ialah perubahan jumlah kuota pemain asing, dari 6 menjadi 8 pemain.

Di Liga 1 musim 2023/2024, hanya diberlakukan 6 pemain asing dengan kategori, 1 pemain asing Asia dan 5 pemain bebas. Sedangkan di musim depan akan diterapkan 8 pemain dengan kategori 2 pemain asing Asia dan 6 pemain non Asia.

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak angkat bicara soal adanya regulasi tersebut. Ia merasa perubahan regulasi tersebut memberi dampak baik dan buruk bagi kompetisi ke depan.

Dampak buruknya ialah, regulasi tersebut semakin mempersempit peluang pemain lokal untuk tampil. Sehingga perlu kerja keras bagi pemain lokal untuk bisa bersaing demi menembus skuat utama.

“Ya ada dua pemain asing baru yang mana itu akan membawa tambahan kualitas. Jadi jika mendatangkan pemain asing baru yang bagus tentu ini akan jadi lebih sulit bagi pemain lokal untuk masuk (skuat utama),” ujar pelatih asal Kroasia tersebut.

Namun dampak besarnya akan menyentuh terhadap mutu dan kualitas kompetisi di Indonesia. Hal itu tentu memaksa pemain lokal menjadi jauh lebih bekerja keras agar mampu mengimbangi kualitas dari para pemain asing.

BACA JUGA: Kebanggaan Bek Persib Igbonefo yang Telah 20 Tahun Berkiprah di Indonesia

“Di waktu yang bersamaan, ini menambah kualitas dari liga. Jadi pemain lokal harus bisa lebih bagus untuk menjadi sebelas pemain pertama, artinya mereka juga akan meningkatkan standarnya,” terangnya.

Tak hanya itu, lebih jauh lagi dampaknya bisa menyentuh wajah Timnas Indonesia ke depan. Ia yakin penambahan kuota pemain asing ini akan membentuk Timnas Indonesia menjadi lebih kuat.

“Tentu ini juga akan bagus untuk tim nasional, jadi bagi saya liga ini akan lebih kuat yang mana ini bagus.” tutupnya.

 (RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Terkait Kasus Dugaan Suap PAW, KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Ciwalk Bandung
Tempat Liburan Akhir Tahun yang Beda di Bandung
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.