BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Jonatan Christie harus mengakui keunggulan Chou Tien Chen di final Arctic Open 2024 setelah kalah dalam dua gim langsung, 18-21, 17-21 di Vantaan Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Minggu (13/10/2024).
Pertandingan ini menjadi ulangan duel sengit mereka di final Asian Games 2018. Namun kali ini, Jonatan gagal mengulang kesuksesannya.
Di gim pertama, Jonatan sempat tertinggal jauh di awal permainan dengan skor 2-6. Namun, pemain yang baru saja menjuarai All England itu berhasil bangkit. Tujuh poin beruntun membuat Jonatan berbalik unggul 9-6.
Aksi defensifnya yang tangguh disertai serangan balik cepat sempat membuat Chou kewalahan. Jonatan terus memimpin hingga interval pertama dengan skor 11-10, berkat bola silang yang tidak mampu dijangkau lawannya.
Namun, beberapa kesalahan berulang dari Jonatan, terutama dalam pengembalian bola, membuat Chou mampu mengejar. Skor ketat terjadi saat kedudukan 14-14, 15-15, hingga 17-17.
Meski sempat menyamakan angka, Jonatan tidak mampu memaksimalkan peluang. Dua kesalahan dalam situasi menyerang membuat Chou semakin dekat dengan kemenangan gim pertama, yang ditutup dengan smes kerasnya di skor 18-21.
Di gim kedua, Jonatan mencoba merespons dengan permainan lebih agresif. Ia sempat unggul jauh 6-1, membuat Chou tertekan. Namun, mantan peringkat dua dunia itu kembali bangkit.
Chou mengejar dengan pengembalian-pengembalian tajam yang memaksakan skor imbang 6-6. Jonatan tetap memimpin 11-8 saat interval dengan permainan netting yang sangat presisi, namun Chou tidak menyerah.
BACA JUGA: Tiga Wakil Indonesia Siap Tempur di Perempat Final Taipei Open 2024
Jonatan mendapat tekanan tambahan setelah dua kali challenge yang menguntungkan Chou. Keadaan semakin memburuk bagi Jonatan ketika umpire memutuskan sebuah poin kontroversial di skor 17-19.
Umpire menilai Jonatan menyentuh kok sebelum kok sepenuhnya melewati net, meskipun Jonatan merasa tidak melakukan kesalahan.
Poin ini membuat momentum berbalik ke arah Chou, yang akhirnya memenangkan gim kedua dengan skor 17-21.
Kekalahan ini menghentikan rekor sempurna Jonatan di final tahun 2024. Sebelumnya, Jonatan selalu memenangkan tiga final yang ia mainkan tahun ini, termasuk di All England, Kejuaraan Asia, dan Thomas Cup.
Meski demikian, Jonatan tetap menunjukkan sikap sportif, memberikan selamat kepada Chou Tien Chen yang tampil solid sepanjang pertandingan.
Arctic Open 2024 menandai persaingan ketat antara dua pemain yang saling mengenal gaya permainan masing-masing, namun kali ini Jonatan harus puas dengan gelar runner-up.
(Budis)