BANDUG,TM.ID: Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), dalam pengantar rapat menyampaikan transformasi ekonomi yang sudah berjalan pada 10 tahun terakhir harus berlanjut.
Dalam kesempatan yang sama mengungkapkan bahwa RKP (Rencana Kerja Pemerintah) 2025 dan Kebijakan Fiskal ialah jembatan dalam menjaga kesinambungan dan akomodasi program presiden terpilih di tahun 2024.
“RKP tahun 2025 dan kebijakan fiskal adalah jembatan untuk menjaga kesinambungan pembangunan dan mengakomodasi program-program presiden terpilih hasil Pilpres 2024,” kata Jokowi saat menyampaikan pengantar Sidang Kabinet Paripurna tentang Persiapan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H, Rencana Kerja Pemerintah, Kerangka Ekonomi Makro (KEM), dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (PPKF) Tahun 2025 di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/2/2024).
Ia juga mengatakan sembari menunggu hasil proses pemilu (Pemilihan Umum), RAPBN (Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) 2025 harus disiapkan.
BACA JUGA: Jokowi Resmikan 27 Ruas Jalan di Sulsel, Telan Anggaran RP669 Miliar
“Sambil menunggu hasil perhitungan resmi KPU, maka RAPBN 2025 harus disiapkan dengan memperhatikan hasil pilpres, karena yang menjalankan APBN 2025 adalah presiden terpilih,” ujar Jokowi, mengutip Antara.
Sebelumnya Jokowi juga mengungkapkan,untuk keberlanjutan transformasi ekonomi haru didukung oleh
kebijakan postur makro serta pokok-pokok kebijakan fiskal tahun 2025.
(Vini/Usk)