Jenis-Jenis Olahraga Untuk Obesitas

Bagikan

BANDUNG TM.ID Obesitas merupakan masalah sangat menyebalkan untuk sebagian orang. Jika kamu sedang dalam keadaan obesitas. Apa hal yang akan kamu lakukan? Apakah kamu akan melakukan diet atau juga melakukan olahraga tambahan. Jika kamu melakukan diet saja, itu tidak akan membantu kamu untuk menurunkan berat badan.

Untuk kamu yang sedang mengalami obesitas, kami akan merekomendasikan olahraga untuk obesitas yang mungkin bisa kamu coba. Dengan olahraga yang tepat dan efektif maka akan membantu kamu untuk menurunkan berat badan. Berikut pembahasannya, mari simak artikel di bawah ini ya!

Jenis-Jenis Olahraga Untuk Obesitas

olahraga untuk obesitas
(Web)

Untuk kamu yang memiliki berat badan yang lebih maka kamu akan merasa mempunyai tekanan pada pinggang, panggul, lutut dan juga pada pergelangan kaki saat kamu bergerak. Meskipun saat obesitas kamu sulit bergerak, tidak menutup kemungkinan kamu untuk melakukan olahraga.

Olahraga untuk obesitas dianjurkan karena merupakan jenis olahraga yang minim tekanan pada tubuh dan pada persendian. Olahraga ini tidak akan membuat kamu harus melompat atau bahkan menopang tubuh dengan satu kaki. Berikut merupakan jenis olahraga yang cocok untuk obesitas.

1. Berenang

olahraga untuk obesitas
(Web)

Berenang merupakan olahraga untuk obesitas yang bisa kamu lakukan. Olahraga ini dikatakan sangat baik untuk orang yang memiliki berat badan lebih. Dengan olahraga di air beban tubuh kamu akan ikutan ditopang air juga. Resiko beban terjadi pada sendi dan juga tulang jadi olahraga ini sangat minim untuk obesitas.

Dengan kamu melakukan olahraga berenang maka yang terjadi adalah kamu bisa lebih efektif mengatur pernapasan kamu. Tidak hanya itu, berenang juga bisa membakarkalori pada tubuh. Maka sangat tidak heran jika berenang merupakan salah satu jenis olahraga yang cocok untuk obesitas,

2. Berjalan

olahraga untuk obesitas
(Web)

Olahraga untuk obesitas yang cocok untuk kamu selanjutnya adalah berjalan kaki. Jalan kaki adalah olahraga paling murah dan sangat ringan. Kamu juga tidak butuh banyak perlengkapan untuk melakukan jalan kaki. Dengan berjalan kaki memang tidak banyak membakar kalori. Tapi, jika orang obesitas yang menjalaninya maka akan sangat berpengaruh.

Karena total terbakarnya kalori akan sangat banyak. Hal tersebut karena, saat kamu berjalan kamu akan mengeluarkan energi yang banyak. Berbeda jika dibandingkan dengan orang yang memiliki berat badan normal. Pasalnya, Kementerian Kesehatan saat ini menyarankan minimal 10 ribu langkah berjalan dalam sehari sehingga membakar kalori lebih banyak.

3. Taichi

Taichi merupakan jenis olahraga untuk obesitas karena olahraga ini mengeluarkan gerakan yang tenang. Olahraga ini juga bisa membakar kalori. Dengan melakukan olahraga ini maka akan melatih kelenturan pada tubuh kamu. Olahraga Taichi ini mengharuskan kamu untuk melakukan suatu postur tertentu.

Kamu akan melakukan gerakan postur yang beralih tanpa jeda. Tubuh seolah bisa bergerak secara mengalir. Agar tubuh kamu bergerak dengan mengalir kamu diharuskan tetap fokus seperti meditasi. Tidak hanya itu, nafas juga diatur dalam olahraga ini. Taichi ini sangat baik untuk mengurangi penyakit sendi yang dialami oleh penderita obesitas.

Untuk melakukan olahraga ini kamu perlu dibimbing, karena banyak Teknik gerakan yang hanya bisa dibimbing oleh ahlinya. Kamu bisa melakukan olahraga ini sebanyak 4 sampai 5 kali dalam seminggu. Bisa kamu lakukan dalam waktu 30 sampai 60 menit.

4. Bersepeda

Jenis olahraga untuk obesitas yang bisa kamu coba selanjutnya adalah bersepeda. Karena bersepeda ini digadang-gadang sangat efektif untuk membakar kalori. Kamu bisa menggunakan sepeda biasa maupun sepeda statis. Jika kamu konsisiten melakukan olahraga ini maka kamu akan merasakan sejuta manfaatnya. Kamu bisa melakukannya selama 60 menit.

5. Latihan Kekuatan

Latihan kekuatan merupakan jenis olahraga untuk obesitas yang berfungsi untuk melatih otot kamu. Orang yang memiliki berat badan lebih bisa melakukan olaharga ini untuk memperbaiki permasalahan pada postur tubuhnya dan meningkatkan metabolisme tubuh.

Jika kamu melakukan olahraga ini maka proses pembakaran kalori pada tubuh kamu akan sangat cepat. Kamu bisa mencoba beberapa pelatihan kekuatan beban ini dirumahmu. Atau juga kamu bisa menggunakan dumbbell, lakukan lunge, sit-up, push-up, squat, dan yang lain-lain.

Olahraga untuk obesitas ini sebaiknya harus mempertimbangkan keamanan sendi-sendi kamu. Jika kamu menambah tekanan pada sendi maka akan memicu cedera. Untuk lebih amannya kamu bisa memperlukan bantuan ahli untuk melakukan olahraga ini.

(Kaje)

BACA JUGA: Laga Ketat Kontra Valencia, Real Madrid Amankan Tiket Final Piala Super Spanyol

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Performa Robi Darwis Dapat Sorotan Tajam
Performa Robi Darwis Dapat Sorotan Tajam, Bojan Hodak Pasang Badan
Kesenian Gembyung Subang - YouTube Kebudayaan Subang
Kesenian Gembyung: Warisan Budaya Tradisional Kabupaten Subang
Tasikmalaya Sandal Tarumpah
Keren! Tasikmalaya Punya Sandal Tarumpah
Fakta unik domba
Domba Hewan Mudah Ditipu, Gini Kata Dosen IPB!
Agnez Mo
Agnez Mo Trending di Media Sosial, Netizen Rindu Lagu Ballad Karya Sang Diva
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Tanggul Jebol, Ribuan Makam di TPU Bojongsoang Kabupaten Bandung Terendam Banjir

4

Inflasi Kota Bandung Hingga 10 Persen Akibat Lonjakan Harga Jelang Ramadan

5

Gubernur Dedi Mulyadi Perjuangkan Nasib Siswa yang Gagal Ikuti SNBP Akibat Kelalaian Sekolah
Headline
Peluncuran Bank Emas Prabowo
Peluncuran Bank Emas, Prabowo: Pertama dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Anto Boyratan
Ukir Sejarah! Anto Boyratan Jadi Atlet Indonesia Pertama di Liga Basket Australia
BPBD Kabupaten Bandung, banjir
BPBD Kabupaten Bandung: Tanggul Jebol Sungai Cikapundung Kolot Genangi Ribuan Rumah Warga
Sampah Penuhi Sungai Citarum Kiriman dari Kota dan Kabupaten Bandung
BBWS Sebut Sampah Penuhi Citarum Kiriman Kota dan Kabupaten Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.