Jelang Pertarungan dengan Jake Paul, Sikap Mike Tyson Melembek

Duel Mike Tyson dan Jake Paul
Mantan juara kelas berat tinju World Boxing Council (WBC) Michael Gerard Tyson (Mike Tyson)(Instagram/@miketyson)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Mike Tyson, salah satu petinju paling legendaris dalam sejarah tinju dunia, dikenal dengan karakteristiknya yang agresif, penuh percaya diri, dan tidak segan-segan melontarkan kata-kata pedas kepada lawannya.

Namun, menjelang pertarungannya yang sangat dinanti melawan Jake Paul, ada perubahan mencolok dalam sikap Tyson yang menarik perhatian banyak pihak, termasuk para penggemarnya.

Pada usia 58 tahun, Tyson tampaknya lebih kalem dan tenang dibandingkan dengan versi dirinya yang lebih muda, yang dikenal sebagai “Leher Beton.”

Pertarungan antara Mike Tyson dan Jake Paul awalnya dijadwalkan pada 20 Juli, namun harus ditunda karena masalah kesehatan yang dialami Tyson.

Kini, dengan jadwal baru pada 15 November, banyak yang bertanya-tanya apakah perubahan sikap Tyson ini adalah tanda penurunan kemampuan atau justru strategi baru yang akan mengejutkan lawan-lawannya.

Pakar bahasa tubuh asal Amerika Serikat, Judi James, memberikan analisis menarik tentang perubahan ini.

Menurutnya, pada sesi konferensi pers jelang pertarungan, Tyson terlihat tidak mampu menghidupkan ‘trash talk’ seperti biasanya, meski sudah berusaha keras.

“Tyson gagal menghidupkan ‘trash talk’ meski sudah berusaha keras melakukannya. Dia terlihat dan terdengar seperti pria yang terbiasa diwawancara dengan gaya yang lebih sopan dan penuh hormat,” ungkap Judi dalam wawancaranya yang dikutip dari Mirror, Jumat (23/8/2024).

Gaya komunikasi Tyson dalam sesi tersebut memang berbeda dari yang biasa ia tunjukkan.

Jika dulu ia dikenal sebagai petarung yang dengan mudah melemparkan sindiran dan kata-kata kasar untuk menakut-nakuti lawan, kali ini ia nampak lebih tenang dan bahkan sedikit kebingungan ketika menjawab pertanyaan dari para jurnalis.

Judi menyebut bahwa ada momen ketika Tyson tampak terganggu atau bingung saat ditanya tentang perasaannya menghadapi Jake Paul, yang sering kali dikritik karena latar belakangnya sebagai YouTuber yang belakangan merambah dunia tinju.

Tyson terlihat memiringkan kepalanya, mengangkat tangan, dan mengusap dagunya, gestur yang menunjukkan keraguan atau perenungan mendalam.

Namun, apakah perubahan ini berarti Tyson kehilangan sentuhan mautnya? Ataukah ini justru pertanda bahwa ia telah berevolusi menjadi petarung yang lebih matang dan bijaksana? Tyson mungkin tidak lagi perlu berteriak dan memamerkan kekuatan fisiknya melalui kata-kata kasar.

Di usia yang mendekati kepala enam, Tyson bisa saja memilih untuk menyimpan energinya untuk hal yang lebih penting untuk pertarungan di atas ring.

BACA JUGA: Jutaan Pasang Mata Tertuju ke AT&T Stadium pada 15 November, Mike Tyson vs YouTuber Jake Paul

Dalam wawancara dengan ESPN, Tyson menunjukkan bahwa meskipun ia lebih tenang, keyakinannya untuk menghajar Jake Paul tetap tak tergoyahkan.

“Karena saya bisa (bertarung). Siapa lagi yang bisa melakukannya selain saya? Siapa lagi yang akan dia lawan untuk mewujudkan ini? Kita hanya perlu mendengarkan faktanya. Kita punya seorang YouTuber yang akan melawan petarung terhebat yang pernah ada,” ujar Tyson dengan nada tegas.

Tyson juga mengakui bahwa dia sempat mengalami masalah kesehatan yang menyebabkan penundaan pertarungan, namun kini ia merasa lebih baik dan siap untuk kembali ke ring.

“Hei, dengar, saya siap. Saya sempat mengalami sedikit kesulitan. Saya sakit, tetapi saya sudah lebih baik. Saya merasa baik,” tambahnya.

Perubahan sikap Tyson ini mungkin tidak hanya sekedar pertanda penuaan atau keraguan. Ini bisa jadi adalah strategi baru dari seorang veteran yang telah melihat dan mengalami segala macam dinamika dalam dunia tinju.

Alih-alih menghabiskan energi untuk ‘trash talk’, Tyson mungkin sedang mempersiapkan sesuatu yang lebih besar dan lebih mengerikan di atas ring—sesuatu yang hanya akan terungkap saat dia berhadapan dengan Jake Paul pada 15 November nanti.

Bagaimanapun, pertarungan ini akan menjadi salah satu yang paling dinanti tahun ini.

Di satu sisi, kita memiliki seorang YouTuber yang mencoba membuktikan bahwa ia layak berada di ring tinju profesional, dan di sisi lain, kita memiliki seorang legenda yang, meskipun lebih kalem, masih memancarkan aura bahaya yang tak bisa diremehkan.

Apakah ketenangan Tyson akan menjadi kunci kemenangannya, atau justru akan dimanfaatkan oleh Jake Paul? Jawabannya hanya akan terungkap ketika lonceng pertama berbunyi.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hutan De Djawatan
Menilik Wisata Hutan De Djawatan yang Terkesan Angker
mobil dinas prabowo
Soal Warna, Mobil Dinas Prabowo dan Jokowi Beda Gaya?
Jenis Lego
Perhatikan 6 Jenis Lego Sebelum Membeli
Makanan terenak Indonesia
Sudah Coba 7 Makanan Terenak Indonesia Versi Taste Atlas!
Risiko Dehidrasi
Penting! 7 Risiko Fatal Jika Terus-terusan Dehidrasi
Berita Lainnya

1

Prabowo Gunakan Uang Pribadi Biayai Pembekalan Kabinet Merah Putih

2

KPU Kota Bandung Tetapkan Jadwal dan Lokasi Debat Pilwalkot, Fokus Isu Internal

3

Bikin Heboh, Tikus Serbu Permukiman Warga di Karawang Viral

4

Klub Manchester United Ucapkan Selamat Hari Sumpah Pemuda, Kutip Ucapan Bung Karno

5

2 Skenario Penyelamatan Raksasa Tekstil Sritex yang Pailit
Headline
Al Nassr
Cristiano Ronaldo Gagal Eksekusi Penalti, Al Nassr Tersingkir dari King's Cup
Marc Marquez MotoGP Austria
Deretan Kontroversi Marc Marquez di MotoGP Thailand, Baju Terbuka di 10 Lap Terakhir
Romelu-Lukaku-Milan-Napoli-celebrate
Taklukan AC Milan di San Siro, Napoli Kokoh di Puncak
Hernandez Cascante Raih Ballon d'Or 2024
Hernandez Cascante Raih Ballon d'Or 2024