Jangan Diulangi, ini Bahaya Memanaskan Motor di Dalam Rumah

memanaskan motor
foto (Honda)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Memanaskan sepeda motor sebelum berpergian membantu memperpanjang usia mesin.

Oli akan mengalir dan melumasi komponen di dalam ruang mesin, guna tidak terjadi friksi saat motor digunakan.

Akan tetapi, memanaskan motor, ada beberapa hal yang harus memperhatikan kondisi di sekitar. Misalnya, jangan dilakukan di dalam ruangan atau rumah. Pasalnya, memanaskan motor di dalam rumah sangatlah berbahaya.

BACA JUGA: Jangan Jadi Kebiasaan, Kenali Bahaya Bensin Sering Habis

Bahaya Memanaskan Motor di Dalam Rumah

Apa dampak bahaya nyata memanaskan sepeda motor di dalam rumah? Mengutip beberapa sumber, berikut beberapa dampak bahaya memanaskan motor di dalam rumah:

1. Bahaya Asap Motor

Saat memanaskan motor, asap akan menyembur dari knalpot. Asap ini mengandung racun berbahaya, seperti gas karbon monoksida (CO), karbon dioksida (CO2), dan timbal. Memanaskan motor di dalam ruangan dapat menyebabkan gas buangan terperangkap di dalam ruangan, yang dapat membahayakan pernapasan penghuni rumah. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk memanaskan motor di luar ruangan atau tempat terbuka.

2.Jauhkan Motor dari Tembok

Selain tidak boleh memanaskan motor di dalam ruangan, hindari juga memanaskan motor terlalu dekat dengan tembok. Ketika memanaskan motor, lampu motor akan menyalakan secara otomatis. Jika motor terlalu dekat dengan tembok, panas yang dihasilkan oleh lampu motor dapat memantul ke reflektor lampu itu sendiri. Lama kelamaan, ini dapat mengakibatkan reflektor meleleh dan menyebabkan bohlam putus. Pastikan motor berada pada posisi yang aman, jauh dari tembok, agar komponen motor tetap dalam kondisi baik.

3. Durasi Pemanasan yang Tepat

Ada anggapan bahwa motor harus dipanaskan dalam waktu yang lama, namun pada model motor modern saat ini, hal ini tidak diperlukan. Pemanasan motor sebaiknya hanya membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 5 menit. Melakukan pemanasan yang terlalu lama dapat memiliki efek buruk, seperti membuat leher knalpot menguning dan mika lampu bohlam menjadi buram. Ini disebabkan karena motor yang dipanaskan dalam keadaan statis di satu tempat tidak mendapat sirkulasi udara seperti saat motor digunakan di jalan raya.

Ikutilah panduan memanas motor seperti di atas, untuk menghindari resiko yang mengancam Anda serta memberikan keamanan untuk orang disekitar Anda.

 

 

(Saepul/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Performa Robi Darwis Dapat Sorotan Tajam
Performa Robi Darwis Dapat Sorotan Tajam, Bojan Hodak Pasang Badan
Kesenian Gembyung Subang - YouTube Kebudayaan Subang
Kesenian Gembyung: Warisan Budaya Tradisional Kabupaten Subang
Tasikmalaya Sandal Tarumpah
Keren! Tasikmalaya Punya Sandal Tarumpah
Fakta unik domba
Domba Hewan Mudah Ditipu, Gini Kata Dosen IPB!
Agnez Mo
Agnez Mo Trending di Media Sosial, Netizen Rindu Lagu Ballad Karya Sang Diva
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Tanggul Jebol, Ribuan Makam di TPU Bojongsoang Kabupaten Bandung Terendam Banjir

4

Inflasi Kota Bandung Hingga 10 Persen Akibat Lonjakan Harga Jelang Ramadan

5

Gubernur Dedi Mulyadi Perjuangkan Nasib Siswa yang Gagal Ikuti SNBP Akibat Kelalaian Sekolah
Headline
Peluncuran Bank Emas Prabowo
Peluncuran Bank Emas, Prabowo: Pertama dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Anto Boyratan
Ukir Sejarah! Anto Boyratan Jadi Atlet Indonesia Pertama di Liga Basket Australia
BPBD Kabupaten Bandung, banjir
BPBD Kabupaten Bandung: Tanggul Jebol Sungai Cikapundung Kolot Genangi Ribuan Rumah Warga
Sampah Penuhi Sungai Citarum Kiriman dari Kota dan Kabupaten Bandung
BBWS Sebut Sampah Penuhi Citarum Kiriman Kota dan Kabupaten Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.