Jalan Terjal Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia Kalah dari Jepang

Shin Tae-yong Korsel
(Tangkapan layar tvone)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Timnas Indonesia mengalami kekalahan telak 0-4 dari Jepang pada laga kelima Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Kekalahan ini bukan hanya menyakitkan, tetapi juga menambah beban bagi pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Dengan hanya mengumpulkan tiga poin dari lima pertandingan, posisi Indonesia kini berada di dasar klasemen sementara Grup C, membuat perjalanan mereka ke Piala Dunia semakin berat.

Namun, ada perspektif yang berbeda tentang situasi ini. Di balik kekalahan dan tekanan yang melanda timnas Indonesia, Shin Tae-yong tetap berpegang pada keyakinan bahwa masih ada peluang untuk bangkit.

Meskipun hasil-hasil negatif terus mengiringi langkah Indonesia, pelatih asal Korea Selatan ini menyadari bahwa setiap pertandingan masih menyimpan potensi perubahan nasib, bahkan di tengah ketatnya persaingan.

Setiap pelatih pasti merasakan tekanan, apalagi ketika tim yang dibesutnya terpuruk di dasar klasemen dengan hasil yang jauh dari harapan.

Shin Tae-yong, yang sejak awal menargetkan Indonesia bisa lolos ke babak selanjutnya, kini harus menghadapi kenyataan bahwa ambisinya terancam.

BACA JUGA: Hasil Akhir Indonesia Vs Jepang 0-4, Skuad Garuda Mampu Ciptakan Peluang

Dengan hasil imbang melawan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain, serta kekalahan dari China dan Jepang, Indonesia tampaknya kesulitan untuk menemukan konsistensi dalam performa.

Namun, di tengah rasa kecewa dan cemas, Shin Tae-yong mengaku bahwa tekanan itu bagian dari pekerjaan seorang pelatih.

“Tentu saja ada tekanan bagi saya, itu wajar karena saya pelatih kepala di sini,” ujar Shin seusai pertandingan.

Tetapi, jauh dari sekadar menyerah, pelatih berusia 53 tahun ini menegaskan pentingnya terus berjuang dan memotivasi para pemain.

Kekalahan dari Jepang membuat posisi Indonesia semakin terpuruk. Dengan tiga poin yang dikumpulkan dari hasil imbang, Indonesia menjadi satu-satunya tim yang belum meraih kemenangan di Grup C.

Sementara itu, Jepang menguasai puncak klasemen dengan 13 poin, dan tim-tim lainnya seperti Arab Saudi, Australia, dan China mengemas 6 poin. Bahrain yang memiliki lima poin pun masih jauh dari jangkauan Indonesia.

Namun, meskipun terlihat suram, jarak poin yang tipis antara tim-tim yang mengemas 6 poin dan Bahrain yang memiliki lima poin memberi sedikit ruang bagi Indonesia untuk berharap.

Dengan lima laga tersisa, peluang masih terbuka, meskipun tugas ini tidak akan mudah.

Shin Tae-yong memahami bahwa perjalanan ke Piala Dunia 2026 tidak akan mudah, namun ia menolak untuk menyerah. Bagi Shin, setiap pertandingan adalah peluang untuk memperbaiki kesalahan dan terus berusaha meraih hasil terbaik.

Meski kondisi saat ini sangat menantang, pelatih yang membawa Korea Selatan ke Piala Dunia 2018 ini yakin bahwa timnas Indonesia dapat bangkit dan memperbaiki posisi mereka.

“Saya harus melawan itu. Saya harus menjadi satu dengan pemain agar kami bisa sama-sama berusaha membawa timnas Indonesia lolos ke babak selanjutnya,” kata Shin.

Meskipun tekanan terus meningkat, Shin Tae-yong tidak membiarkan kekalahan ini meruntuhkan semangatnya. Ia terus menekankan pentingnya kerja keras dan kebersamaan dalam tim untuk mengatasi kesulitan ini.

Tidak ada jalan pintas menuju Piala Dunia, dan bagi Shin, segala bentuk kerja keras akan membuahkan hasil pada akhirnya.

“Kalau instan sangat sulit bagi kami lolos ke Piala Dunia 2026, tapi kami akan berjuang untuk itu,” tegas Shin.

Perjalanan panjang ini membutuhkan lebih dari sekadar keterampilan di lapangan. Butuh mentalitas yang kuat dan keberanian untuk menghadapi tantangan.

Shin Tae-yong dan timnas Indonesia tidak hanya berjuang di lapangan, tetapi juga melawan tekanan besar yang ada di luar sana. Semua mata tertuju pada mereka, dan masih ada harapan untuk mewujudkan impian besar menuju Piala Dunia 2026.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pelecehan dokter malang
Trauma dan Takut, Perempuan di Malang Baru Berani Speak Up Jadi Korban Pelecehan Dokter
Paula Verhoeven
Paula Verhoeven Resmi Cerai dari Baim Wong, Hakim Sebut Ada Perselingkuhan
Liga Champions 2024/2025
Daftar Empat Tim yang Lolos ke Semifinal Liga Champions 2024/2025
Pesan dokter kandungan garut
Oknum Dokter Kandungan Garut Buka Suara, Titip 2 Pesan ke Petugas HAM
Menu Makan Bergizi Gratis Akan Diganti Pangan Lokal, Jagung dan Sagu jadi Pilihan
Menu Makan Bergizi Gratis Akan Diganti Pangan Lokal, Jagung dan Sagu jadi Pilihan
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Real Madrid vs Arsenal Selain Yalla Shoot

2

Link Live Streaming Borussia Dortmund vs Barcelona Selain Yalla Shoot

3

Link Live Streaming Inter Milan vs Bayern Munchen Selain Yalla Shoot

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Gunung Semeru Kembali Meletus Kolom Abu 1 Km, Warga Dilarang Melakukan Aktivitas Apapun di Sektor Tenggara
Gunung Semeru Kembali Meletus, Warga Dilarang Melakukan Aktivitas Apapun di Sektor Tenggara
Oknum Dokter Kandungan di Garut Jadi Tersangka Kasus Pelecehan Seksual
Resmi, Oknum Dokter Kandungan di Garut Jadi Tersangka Kasus Pelecehan Seksual
Manchester United
Link Live Streaming Manchester United vs Lyon Selain Yalla Shoot
Chelsea
Link Live Streaming Chelsea vs Legia Warsawa Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.