Jalan Beralas Tanah, Warga Pelosok di Bandung Barat Melahirkan Tengah Hutan

Warga Pelosok di Bandung Barat Melahirkan Tengah Hutan
seorang ibu hamil yang melahirkan bayi di tengah perjalanan. Ibu hamil itu melahirkan saat dievakuasi di atas sebuah tandu (Instagram @infobandungbarat)

Bagikan

BANDUNG BARAT, TEROPONGMEDIA.ID — Kamera amatir merekam aksi dramatis seorang ibu hamil yang melahirkan bayi di tengah perjalanan. Ibu hamil itu melahirkan saat dievakuasi di atas sebuah tandu yang terbuat dari dua bilah bambu dan satu lembar kain sarung.

Setelah ditelusuri, video ibu melahirkan saat ditandu warga itu terjadi di pelosok wilayah perbatasan Kabupaten Bandung Barat (KBB) dengan wilayah Cianjur Selatan.

Diketahui ibu tersebut bernama Dina Lorenza (24) warga Kampung Langkob RT 01 RW 04 Desa Bojongsalam, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat.

“Betul video yang viral itu merupakan warga kami. Kejadiannya sekitar dua hari lalu pagi-pagi,”ungkap Kepala Desa Bojongsalam, Ajang Yusuf Bachtiar saat dihubungi, Senin (8/7/2024).

Saat itu Dina tengah hamil tua, sementara jarak rumahnya dengan jalan yang bisa diakses kendaraan roda empat berjarak kurang lebih 5 kilometer.

“Jalan dari permukiman itu ke jalan yang bisa dilalui mobil cukup jauh. Sepanjang 5 kilometer warga hanya bisa mengakses dengan jalan kaki,”kata Ajang.

Jalan yang terjal dengan lapisan tanah merah bercampur bebatuan cukup menyulitkan warga untuk mengakses pusat fasilitas kesehatan terdekat.

Mereka harus berjalan kaki melintasi jalan setapak dataran tinggi yang dikelilingi hutan dan perbukitan. Tak jarang, masyarakat yang sakit harus digotong menggunakan tandu yang terbuat dari satu lembar sarung yang dikairkan bilah bambu.

“Waktu ditandu, kebetulan ibunya sudah gak kuat. Akhirnya terpaksa melakukan persalinan dadakan di jalan. Warga yang mengantar akhirnya membantu sebisanya,”ujar Ajang.

Beruntungnya, neski melakukan persalinan tanpa bantuan petugas medis di tengah hutan, Dina Lorenza dan bayinya dipastikan selamat. Warga yang tidak

“Alhamdulillah bayi dan ibunya selamat. Setelah melahirkan langsung mendapat perawatan medis,”sebutnya.

BACA JUGA: Ratusan Siswa SD di Bandung Barat Keracunan Makanan saat Acara Perpisahan

Selain sulitnya akses menuju fasilitas kesehatan, susahnya akses warga juga menghambat kegiatan ekonomi dan pendidikan di permukiman tersebut.

“Kasihan yang sakit juga yang pada mau ke pasar, ke sekolah juga terhambat. Mereka ini merupakan warga yang terdampak pembangunan PLTA Cisokan,”tutupnya.

(Tri/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kesenian Gembyung Subang - YouTube Kebudayaan Subang
Kesenian Gembyung: Warisan Budaya Tradisional Kabupaten Subang
Tasikmalaya Sandal Tarumpah
Keren! Tasikmalaya Punya Sandal Tarumpah
Fakta unik domba
Domba Hewan Mudah Ditipu, Gini Kata Dosen IPB!
Agnez Mo
Agnez Mo Trending di Media Sosial, Netizen Rindu Lagu Ballad Karya Sang Diva
Film Netflix
5 Rekomendasi Film Netflix, Kamu Pasti Penasaran!
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Tanggul Jebol, Ribuan Makam di TPU Bojongsoang Kabupaten Bandung Terendam Banjir

4

Inflasi Kota Bandung Hingga 10 Persen Akibat Lonjakan Harga Jelang Ramadan

5

Gubernur Dedi Mulyadi Perjuangkan Nasib Siswa yang Gagal Ikuti SNBP Akibat Kelalaian Sekolah
Headline
Peluncuran Bank Emas Prabowo
Peluncuran Bank Emas, Prabowo: Pertama dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Anto Boyratan
Ukir Sejarah! Anto Boyratan Jadi Atlet Indonesia Pertama di Liga Basket Australia
BPBD Kabupaten Bandung, banjir
BPBD Kabupaten Bandung: Tanggul Jebol Sungai Cikapundung Kolot Genangi Ribuan Rumah Warga
Sampah Penuhi Sungai Citarum Kiriman dari Kota dan Kabupaten Bandung
BBWS Sebut Sampah Penuhi Citarum Kiriman Kota dan Kabupaten Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.