BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemain Zhejiang FC, Jean Evrard Kouassi berhasil menunjukan kontribusinya pada laga versus Persib Bandung dalam lanjutan pertandingan pamungkas Grup F AFC Champions League (ACL) 2 2024/2025.
Perannya di sepanjang pertandingan sukses menjadi momok menakutkan bagi Persib. Hingga akhirnya Jean Kouassi selalu terlibat di setiap gol Zhejiang FC dan meraih gelar man of the match.
Catatan apiknya itu disebut Kouassi cukup melengkapi kemenangan Zhejiang FC atas Persib. Ia merasa kemenangan ini memberikan kepercayaan diri lebih bagi Zhejiang FC, meski langkah timnya sama-sama terhenti di fase grup.
“Yang terpenting dari hari ini adalah memenangkan pertandingan. Tidak peduli dengan hasil laga lain. Kami berhasil melakukannya dan senang dengan hasil ini.” kata Kouassi kepada awak media.
Lebih lanjut menurut pemain asal Pantai Gading ini, kemenangan sangatlah diperlukan oleh timnya. Sehingga semua pemain Zhejiang FC, setidaknya bisa menikmati waktu istirahat dengan perasaan yang lebih baij.
“Ini juga bagus untuk kepercayaan diri kami, karena kemenangan dibutuhkan dan kami mendapatkannya. Kami senang dengan hasilnya dan kami sekarang bisa berlibur,” terang pemain jebolan Liga Turki itu.
Disinggung soal pupusnya harapan tampil di babak 16 besar ACL 2, pemain berusia 30 tahun itu mengaku kecewa. Apalagi Zhejiang FC memiliki target untuk lolos dari fase grup demi memperpanjang penampilannya di ajang ini.
“Ya sedikit kecewa tapi seperti yang tadi saya katakan yang terpenting adalah menang untuk menumbuhkan rasa percaya diri. Tentu kami kecewa karena kami ingin lolos ke babak berikutnya dan kami mendorong diri untuk menang,” ujar pemain bernomor punggung 17 itu.
BACA JUGA: Link Streaming Persib Vs Zhejiang FC AFC Champions League 2 2024-2025
Kendati demikian, Kouassi menilai semua pemainnya legawa dan menerima dengan hasil yang didapat saat ini. Ia berharap Zhejiang FC bisa kembali mentas di ajang ini pada musim yang akan datang.
“Kami melakukannya tapi hasil di laga lain membuat kami tertahan. Saya bisa katakan semua di tim merasa kecewa tapi untuk kepercayaan diri ini bagus. Lebih baik menang daripada kalah.” tutupnya.
(RF/Usk)