BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sanitasi layak merupakan kunci kesehatan masyarakat dan lingkungan, menjadi bagian penting dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 6 bersamaan dengan akses air bersih. Artikel ini akan membahas pengertian, jenis, manfaat, dan kriteria sanitasi layak.
Menurut World Health Organization (WHO), sanitasi mencakup upaya pengawasan faktor lingkungan fisik yang berdampak pada kesehatan manusia. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mendefinisikan sanitasi sebagai upaya menciptakan kondisi sehat, terutama untuk masyarakat.
Perpres No. 185 Tahun 2014 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (PPAMS) mendefinisikan sanitasi sebagai upaya untuk memenuhi persyaratan kesehatan melalui pembangunan sanitasi. Singkatnya, sanitasi adalah upaya untuk menjamin kondisi yang sehat dan higienis.
Kriteria Sanitasi Layak
Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam Statistik Indonesia 2023, sanitasi layak memiliki beberapa kriteria:
- Kloset dengan leher angsa.
- Tempat pembuangan tinja menggunakan tangki septik.
- Adanya instalasi pengolahan air limbah (IPAL/SPAL).
- Fasilitas dapat digunakan sendiri atau bersama rumah tangga lain.
Global Water United States Agency for International Development (USAID) menambahkan bahwa sanitasi bukan hanya toilet, tetapi mencakup fasilitas, kebiasaan, dan layanan untuk mencegah penyakit akibat kotoran manusia.
Jenis-jenis Sanitasi
Berbagai jenis sanitasi disesuaikan dengan kondisi daerah:
- Sanitasi dasar
- Sanitasi berbasis wadah
- Sanitasi total berbasis masyarakat
- Sanitasi kering
- Sanitasi ekologis
- Sanitasi darurat
- Sanitasi lingkungan
- Sanitasi di tempat
- Sanitasi yang dikelola dengan aman
- Sanitasi berkelanjutan
BACA JUGA : Sanitasi Layak! Kriteria Rumah Layak Huni dan Cara Memenuhinya
Manfaat Sanitasi
Sanitasi yang layak memberikan berbagai manfaat, seperti yang WHO paparkan:
- Mengurangi penyebaran penyakit (cacing usus, schistosomiasis, trachoma).
- Mengurangi dampak malnutrisi.
- Meningkatkan keamanan dan martabat perempuan dan anak perempuan.
- Mengurangi penyebaran resistensi antimikroba.
- Mencegah pencemaran sumber air.
- Berpotensi menjadi sumber energi terbarukan (biogas).
- Berpotensi mengurangi kelangkaan air melalui penggunaan air limbah yang aman untuk irigasi.
Sanitasi yang esuai merupakan investasi penting untuk kesehatan masyarakat dan lingkungan. Memahami pengertian, jenis, dan manfaat sanitasi sangat krusial dalam mencapai SDGs dan menciptakan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
(Hafidah Rismayanti/Aak)