Sandiaga Uno: Bukan Study Tour yang Diperketat, Tapi Kendaraannya

Penulis: Vini

Kendaraan Study Tour.
Kendaraan Study Tour. (X/sandiuno)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menilai, agar tidak ada lagi kecelakaan maut seperti yang dialami oleh rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Ciater, Subang, Jawa Barat, penting untuk meningkatkan standar keselamatan kendaraan yang digunakan dalam study tour sekolah.

Sandiaga juga menuliskan dalam cuitannya di akun X pada Selasa (14/5/2024), bahwa fokus utama dari kecelakan tersebut bukan terletak pada aktivitas study tournya, melainkan pada pemilihan bus atau kendaraan yang digunakan.

“Dari musibah kecelakaan yang terjadi di Ciater, kita jadikan ini pelajaran bahwa bukan study tour-nya yang harus diperketat, melainkan kelayakan kendaraan, fasilitas, dan sumber daya manusianya,” tulis Sandi melalui unggahannya di akun X @sandiuno, seperti dikutip Teropongmedia, Rabu (15/5/2024).

Dalam keterangannya, menparekraf itu juga mengimbau agar sekolah lebih teliti dalam memilih bus untuk kegiatan study tour.

“Saya imbau kepada instansi atau organisasi yang akan mengadakan study tour. pastikan kendaraan yang akan digunakan dalam kondisi layak dan sesuai dengan peraturan pemerintah,” imbuhnya.

Kendaraan Study Tour
Kendaraan Study Tour. (X/sandiuno)

Peristiwa maut yang di alami rombongan SMK Lingga Kencana Depok tersebut melibatkan lima kendaraan, termasuk bus Trans Putera Fajar dengan nomor polisi AD-7524-OG, sebuah mobil Daihatsu Feroza di jalur Subang menuju Bandung, serta tiga sepeda motor.

BACA JUGA: Kronologi Kecelakaan Bus Wisata SMK Depok di Ciater

Kecelakaan tersebut merenggut nyawa sebanyak 11 orang. Yang dimana korban tewas tersebut meliputi sembilan siswa SMK Lingga Kencana Depok, satu guru SMK Lingga Kencana Depok, dan seorang pengendara motor yang merupakan penduduk Subang.

Dalam kejadian ini, setelah polisi mengumpulkan sejumlah bukti yang cukup, polisi menetapkan sopir bus Putera Fajar, Sadira sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Raya Ciater, Subang, Jawa Barat.

 

(Vini/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
xiaomi mobil listrik
Mobil Listrik Xiaomi Belum Dijual Luas, Mungkinkah Masuk Indonesia 2027?
ferrari amalfi
Ferrari Amalfi Resmi Debut, Super Car Termurah Pabrikan Kuda Jingkrak!
UNIBI
UNIBI Gelar Kunjungan dan Kuliah Umum Internasional: From Hand to AI: Exploring the Evolution of Media Communication - From Tacit Knowledge to Explicit Knowledge
Amanda Manopo
Amanda Manopo Alami Pelecehan Saat Dikerubungi Fans
My Chemical Romance
My Chemical Romance Bakal Guncang Jakarta Mei 2026, Tiket Siap Diburu!
Berita Lainnya

1

The Klan Unity, Puncak Acara 37th Bikers Brotherhood 1%MC Indonesia

2

PSG Tantang Real Madrid di Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025

3

Dukung Akses Pendidikan Tinggi Bagi Putra-Putri Daerah Terbaik, PT Pertamina Hulu Indonesia Kembali Gulirkan Program Beasiswa Sobat Bumi Kalimantan

4

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

5

Klarifikasi PT LIB Terkait Batalnya Keterlibatan Malut United dan Persebaya di ACC Cup 
Headline
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Jadwal Penerbangan Kupang-Maumere Terdampak
Gempa Guncang Kabupaten Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
Gempa Guncang Kabupaten Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
Bangunan Enam Lantai di KBU Disegel, Diduga Langgar Izin dan Aturan Tata Ruang
Bangunan Enam Lantai di KBU Disegel, Diduga Langgar Izin dan Aturan Tata Ruang
Teras Cihampelas Dibongkar? DPRD Minta Kajian Menyeluruh dan Solusi Pengganti
Teras Cihampelas Dibongkar? DPRD Minta Kajian Menyeluruh dan Solusi Pengganti

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.