Harga Kepokmas di Kota Bandung Naik Jelang Nataru, DKPP Pantau Ketersediaan

Harga Kepokmas di Kota Bandung Naik Jelang Nataru
Kepokmas di Kota Bandung Naik Jelang Nataru, DKPP Kota Bandung Pantau Ketersediaan Stok (Rizky Iman/TM)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar, mengungkapkan faktor cuaca dan momen Pilkada turut memengaruhi kenaikan harga beberapa bahan pokok, seperti bawang merah dan bawang putih.

“Cuaca memang menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi hasil pertanian,” kata Gin Gin Ginanjar, Sabtu (16/11/2024).

Gin Gin pun mengatakan, saat ini harga bawang merah mulai mengalami kenaikan karena masa panen sudah berakhir dan sedang memasuki masa tanam kembali. Diperkirakan, panen baru akan terjadi sekitar tiga bulan mendatang.

Gin Gin menjelaskan bahwa cabai merah sangat sensitif terhadap curah hujan, sehingga kualitasnya mudah menurun saat terkena air hujan.

Faktor lain seperti menjelang Nataru dan Pilkada turut mendorong permintaan terhadap bahan pangan tertentu, yang akhirnya berdampak pada kenaikan harga.

“Kondisi menjelang Nataru biasanya meningkatkan permintaan hingga 5-7 persen,” ucapnya.

Selain itu, menurutnya, ada sedikit kenaikan permintaan terkait dengan Pilkada, yang juga berdampak pada harga beberapa komoditas.

Gin Gin juga menyebut bawang putih menjadi salah satu komoditas yang mengalami kenaikan harga paling tinggi.

“Saat ini bawang putih mulai naik, ini disebabkan oleh produksi bawang putih yang mayoritas berasal dari luar negeri,” ujarnya.

Namun, Gin Gin mengklaim, harga kebutuhan pokok di Kota Bandung masih relatif stabil.

“Rata-rata kenaikan masih di bawah 15 persen, yakni antara 0,3 hingga 7,2 persen, sehingga belum memerlukan intervensi khusus seperti operasi pasar besar-besaran,” katanya.

“Jika nanti harga naik di atas 15 persen, barulah kami akan melakukan operasi pasar dan tindakan lain untuk menstabilkan harga,” tambahnya.

BACA JUGA: Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Naik Menjadi Rp36.410 Per Kg

DKPP Kota Bandung juga mengantisipasi lonjakan harga dengan mengadakan operasi pasar murah melalui Gerakan Pangan Murah (GPM), bekerja sama dengan beberapa pihak untuk memastikan harga tetap terjangkau bagi masyarakat.

Kebutuhan Pokok yang Rawan Naik DKPP Bandung mencatat, beberapa komoditas yang sering kali mengalami kenaikan harga menjelang akhir tahun.

“Barang yang rawan naik adalah beras, telur, daging ayam, dan sayuran bumbu. Kami terus memantau pergerakan harga di pasar-pasar,” pungkasnya

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Program Perlindungan KI
Kemenparekraf Luncurkan Program Perlindungan KI untuk 1.001 Konten Kreator
Shin Tae-yong Direktur
Shin Tae-yong Bantah Tawaran jadi Direktur Teknik PSSI
Salma Salsabil Menikah
Salma Salsabil & Dimansyah Laitupa Resmi Menikah, Ini Faktanya
Perayaan Mati Rasa-1
Apa Arti Metafora Kedalaman Laut Dalam Film Perayaan Mati Rasa?
Marc Marquez Tak Pasang Target Tinggi Bersama Ducati di MotoGP 2025
Davide Barana: Marc Marquez Miliki Kelebihan dalam Menikung

1

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

2

Ingat! ASN Minta Pindah Sebelum 10 Tahun Akan Dianggap Mengundurkan Diri

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan
Headline
Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Barcelona Berhasil Tekuk Valenvia 7-1 di Camp Nou
Telak, Barcelona Berhasil Tekuk Valencia 7-1 di Camp Nou
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 27 Januari 2025
Proliga 2025 Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan
Hasil Proliga 2025: Kandaskan Livin Mandiri, Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.