BANDUNG,TM.ID: BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) melaporkan bahwa sepanjang tahun 2023, Indonesia mengalami 10.879 kejadian gempa bumi. Sebagai negara yang berada di wilayah Ring of Fire dengan sejumlah sesar aktif, Indonesia memang rentan terhadap gempa bumi.
Pergeseran lempeng bumi secara alami menjadi penyebab utama dari gempa yang kerap melanda tanah air. Saat gempa bumi terjadi, yang paling penting adalah tetap tenang. Panik hanya akan mempersulit situasi. Untuk memastikan keselamatan, berikut adalah langkah-langkah yang perlu kamu hadapi.
1. Berada di Dalam Bangunan
Jika kamu berada di dalam bangunan, lakukan langkah-langkah berikut untuk melindungi diri:
- Jongkok dan berlindung di bawah perabotan rumah yang stabil, seperti meja.
- Hindari benda-benda berbahaya seperti kaca, jendela, dan lampu gantung yang bisa runtuh.
- Tetap di tempat tidur jika sedang berada di kamar. Lindungi kepala dengan bantal.
- Jangan lewat pintu kecuali yakin bahwa itu aman.
Hindari penggunaan lift dan berhati-hatilah dengan listrik yang kemungkinan akan padam.
BACA JUGA: Badan Geologi: Gempa Bumi Merusak di Indonesia Tahun 2023 Tertinggi Selama 23 Tahun Terakhir
2. Jika Berada di Luar Bangunan
Jika berada di luar bangunan, ambil langkah-langkah berikut:
- Tetap di tempat terbuka dan hindari bangunan, lampu jalan, dan kabel listrik.
- Jangan berdekatan dengan pintu keluar atau dinding bangunan.
3. Saat di Kendaraan
Jika sedang dalam kendaraan terjadi gempa, ikuti petunjuk ini:
- Berhenti dengan perlahan dan hindari pengereman mendadak.
- Tetap di dalam kendaraan dan hindari tempat yang berpotensi berbahaya.
4. Terjebak di Reruntuhan
Jika terjebak di reruntuhan, lakukan hal berikut:
- Jangan menyalakan api.
- Tutupi mulut dan hidung untuk melindungi diri dari debu.
- Ketuk pipa atau dinding untuk memberi tahu tim penyelamat.
Tetaplah waspada, dan terus ikuti informasi terkini dari sumber-sumber terpercaya seperti BMKG. Semoga informasi ini bermanfaat.
(Kaje/Usk)