Habib Bahar Bela Pegawai Avsec yang Dipecat, Buntut Mengawal Dirinya

foto (tangkap layar/Tiktok @addartsaqi)

Bagikan

JAKARTA, TM.ID: Penceramah Habib Bahar Bin Smith angkat bicara terkait tiga orang petugas  banda Avsec Angkasa Pura II yang melakukan pengawalan terhadap dirinya di Bandara Soekarno-Hatta berujung dipecat.

Menurut Bahar, tindakan pemecatan dari Angkasa Pura II kepada mereka merupakan hal yang salah. Dia tak segan melawan kebijakan kontroversi baginya.

Hal itu Bahar sampaikan dalam akun Youtube resminya yakni @sayyidbaharbinsumaithofficial pada Senin (1/4/2023). Bahar menentang pihak Angkasa Pura II yang melakukan pemecatan.

BACA JUGA: Ayah David Ozora: Anak Saya Seperti Meninggal Tapi Masih bernapas

“Ingat saya tidak akan pernah diam, akan saya hadapi siapapun. Ingat kalian komisaris-komisaris akan saya lawan, akan saya hadapi,” ujar Habib Bahar

Bahar menyebutkan, bahwa mereka yang dipecat tersebut telah dirampas haknya. . Pasalnya mereka masih memiliki keluarga.

“Siapapun yang telah merampas hak tiga (petugas) avsec, mereka punya anak dan istri. Kalian rampas haknya. Saya tidak akan tinggal diam. Ini masalah cinta (kepada Bahar bin Smith) mereka cinta,” kata

Belakangan viral di media sosial, video yang telah tersebar di media sosial sejumlah petugas bandara Avsec (Aviation Security) melakukan pengawalan terhadap Habib Bahar yang tiba di bandara. Tak hanya itu saja, ada petugas bandara yang bahkan mencium tangan Habib Bahar.

Setelah video itu merebak dan menjadi viral, pihak Angkasa Pura II langsung membuka suara. Disampaikannya mereka petugas Avsec tersebut telah dikenakan sanksi.

Menurut  Manager of Branch Communication and Legal Bandara Seokarno-Hatta, M Holik Muardi tindakan mereka tersebut dinilai merupakan contoh buruk bagi petugas yang lain.

“Dapat menimbulkan dampak terkait aspek keamanan yang tidak kita semua inginkan,” kata Holik.

Dia melanjutkan, ketiga petugas Avsec tersebut dinilai bisa mengganggu keamanan. Bahkan bisa saja mengganggu keselamatan penerbangan.

Karena hal itu, dia harus memberikan sanksi tegas kepada mereka. Ketiga orang itu kini telah diberhentikan dari pekerjaannya.

“Tindakan tegas diberlakukan dengan memberi sanksi terberat sesuai perjanjian kerja, buntut pelanggaran SOP dan tindakan indisipliner,” ucap Holik.

BACA JUGA: Ingin Hijrah, Via Vallen Berbagi di Bulan Ramadhan 2023

(Saepul/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Puncak
Rekomendasi Penginapan Murah di Puncak untuk Liburan Romantis Berdua
KPU Kulon Progo
KPU Kulon Progo Telah Siapkan 753 TPS untuk Pilkada 2024
LeBron James Lakers
Lakers di NBA Torehkan Sejarah Baru, LeBron James Tandem dengan Sang Anak
Prancis vs Belgia 16 Besar EURO 2024
Pratinjau Prancis vs Belgia 1 Juli 16 Besar EURO 2024: Prediksi Line Up dan Head to Head
Detik-Detik Mengerikan Pembunuhan Mutilasi di Garu-Cover
Detik-Detik Mengerikan Pembunuhan Mutilasi di Garut: Korban dalam Kondisi Terikat
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
data polri kena hack
Data Polri Kena Hack, Beredar di Dark Web!
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Asia Junior Championship 2024
Korban Tanah Longsor Blitar
Pencarian 6 Jam, 2 Korban Tanah Longsor Blitar Ditemukan Tewas
Spanyol Semifinal EURO 2024
Hancurkan Georgia 4-1, Spanyol Bertemu Jerman di Perempat Final EURO 2024