BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Kamis (10/7/2025) pukul 09.25 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 13 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 600 meter di atas puncak (1.687 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah timur. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 26 milimeter dan durasi 54,32 detik.
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 10 Juli 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 216 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 30,02-90,13 detik.
Baca Juga:
Kemudian, 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 34 milimeter s-p 18,95 detik dan lama gempa 91,33 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 2-5 milimeter dominan 3 milimeter.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.009 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.043 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 397 kali.
(Anisa Kholifatul Jannah)