Gencar Vaksinasi Hewan Ternak, Kaltim Bebas dari PMK

Penulis: Budi

vaksinasi pmk
Memasuki tahun 2023 ini, Kalimantan Timur diklaim sudah masuk wilayah yang sudah terbebas dari penyakit mulut dan kuku ( PMK).(web)

Bagikan

KALTIM, TM.ID : Memasuki tahun 2023 ini, Kalimantan Timur diklaim sudah masuk wilayah yang sudah terbebas dari penyakit mulut dan kuku ( PMK).

Terbebasnya Kaltim dari PMK itu setelah pemerintah setempat gencar melakukan vaksinasi.

“Alhamdulillah, kita bisa melaksanakan vaksinasi PMK pada awal tahun 2023 ini. Bahkan, Kaltim dipastikan sudah masuk zero case. Artinya, sudah tidak ada kasus mengarah ke PMK,” ucap Sekdaprov Kaltim, Sri Wahyuni di Samarinda, Minggu (29/1/2023).

Sekdaprov Kaltim, Sri Wahyuni memimpin “kick off” pelaksanaan vaksinasi PMK di Kaltim, di lokasi Kelompok Tani Damarwulan, Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang Samarinda.

Kegiatan tersebut merupakan bagian agenda nasional vaksinasi atau pengendalian dan penanggulangan penyakit mulut dan kuku (PMK) tingkat nasional, yang dipusatkan di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan.

Secara nasional kick off vaksinasi PMK 2023 diresmikan oleh Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo.

Sekda mengapresiasi berbagai pihak terkhusus jajaran organisasi perangkat daerah terkait di lingkup Pemprov Kaltim yang telah melaksanakan vaksinasi PMK, terutama pada tahun 2022.

Bahkan, untuk mempertahankan zero case ini, Sekda meminta agar OPD terkait untuk terus berupaya melakukan penanganan agar hewan ternak tidak tertular PMK.

BACA JUGA: Kementan: Penyakit PMK dan LSD Ganggu Produktivitas Ternak

“Jadi, saat ini kita tinggal menunggu sampel hasil vaksinasi PMK ternak hewan khususnya sapi yang berada di seluruh Kaltim. Mudahan dalam waktu dekat ada hasilnya. Karena, kita masuk zero case sudah sejak Oktober tahun 2023 lalu,” jelasnya.

Kepala DPKH Kaltim Fahmi Himawan menjelaskan, pada 2022 lalu Kaltim mendapatkan dosis vaksin sebanyak 74.800 dosis dan telah terealisasi 80 persen.

Selanjutnya pada 2023 tetap dilaksanakan vaksinasi secara berkelanjutan. Dengan tujuan untuk membentuk kekebalan individual hewan ternak.

“Harapannya herd immunity tahun ini dapat tercapai 80 persen,” sebutnya.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mobil damkar
2 Mobil Damkar Dikerahkan untuk Tangani Kebakaran di Gang Guntur Cianjur
Pengancaman dan kekerasan
Pelaku Pengancaman Terkait Pengelolaan Lahan Parkir di Bekasi Dibekuk Polisi
Ganja
Peredaran Ganja 6 Kg di Jaktim Berhasil Digagalkan
Ojol Bandung
Viral! Ojol Bandung Tambal Jalan Pakai Uang Sendiri "Nggak Nunggu Janji"
Akhmad Marjuki
Disambut Bang Maja, Doa Haru Sertai Akhmad Marjuki dari Seniman Betawi untuk Golkar Bekasi!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Strategi Bisnis “Purple Cow/ Sapi Ungu”
Headline
anggota dprd lampung utara
Usai Viral Sawer DJ, Anggota DPRD Lampung: Bukan Melanggar Norma!
Gunung Cikuray Garut - Pendaki Hilang - Foto Kuttab Digital
Pendaki Asal Karawang Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Lakukan Operasi Pencarian
ijazah jokowi
Polemik Ijazah Jokowi, Rektor dan Dekan UGM Digugat Rp69 Triliun!
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.