Gempa Magnitudo 5,7 Guncang Jember, Tidak Berpotensi Tsunami

Penulis: distopia

gempa jember
Ilustrasi. (web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JEMBER,TM.ID: Gempa bumi tektonik bermagnitudo 5,7 mengguncang Kabupaten Jember, Jawa Timur pada Kamis (16/3/2023) pukul 12.22 WIB.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan, gempa yang berpusat di 302 kilometer Barat Daya di Kabupaten Jember itu tidak berpotensi tsunami.

“Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi itu memiliki parameter update dengan magnitudo 5,4,” kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jember, Kamis (2023).

Gempa bumi bemagnitudo 5,7 yang berpusat 302 kilometer BaratDaya di Kabupaten Jember, Kamis (16/2/2023). (Antara)

Menurutnya, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 10,70 Lintang Selatan dan 113,26 Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 281 km arah Barat Daya Jember, Jawa Timur pada kedalaman 10 km.

BACA JUGA: Satu Orang Tewas dan Satu Luka Akibat Kebakaran di Jakarta Selatan

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas di zona outer rise,” tuturnya.

Ia menjelaskan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan turun (normal-fault).

Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), lanjut dia, gempa bumi itu menimbulkan guncangan di Kabupaten Jember dengan skala intensitas II – III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi itu tidak berpotensi tsunami,” katanya.

Hingga pukul 12.40 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Daryono mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, serta masyarakat diminta menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” ujarnya.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
xiaomi mobil listrik
Mobil Listrik Xiaomi Belum Dijual Luas, Mungkinkah Masuk Indonesia 2027?
ferrari amalfi
Ferrari Amalfi Resmi Debut, Super Car Termurah Pabrikan Kuda Jingkrak!
UNIBI
UNIBI Gelar Kunjungan dan Kuliah Umum Internasional: From Hand to AI: Exploring the Evolution of Media Communication - From Tacit Knowledge to Explicit Knowledge
Amanda Manopo
Amanda Manopo Alami Pelecehan Saat Dikerubungi Fans
My Chemical Romance
My Chemical Romance Bakal Guncang Jakarta Mei 2026, Tiket Siap Diburu!
Berita Lainnya

1

The Klan Unity, Puncak Acara 37th Bikers Brotherhood 1%MC Indonesia

2

PSG Tantang Real Madrid di Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025

3

Dukung Akses Pendidikan Tinggi Bagi Putra-Putri Daerah Terbaik, PT Pertamina Hulu Indonesia Kembali Gulirkan Program Beasiswa Sobat Bumi Kalimantan

4

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

5

Klarifikasi PT LIB Terkait Batalnya Keterlibatan Malut United dan Persebaya di ACC Cup 
Headline
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Jadwal Penerbangan Kupang-Maumere Terdampak
Gempa Guncang Kabupaten Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
Gempa Guncang Kabupaten Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
Bangunan Enam Lantai di KBU Disegel, Diduga Langgar Izin dan Aturan Tata Ruang
Bangunan Enam Lantai di KBU Disegel, Diduga Langgar Izin dan Aturan Tata Ruang
Teras Cihampelas Dibongkar? DPRD Minta Kajian Menyeluruh dan Solusi Pengganti
Teras Cihampelas Dibongkar? DPRD Minta Kajian Menyeluruh dan Solusi Pengganti

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.