JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID — Pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH), Emrus Sihombing menilai PDIP masih lebih masuk akal jika memutuskan untuk bergabung kepada koalisi Prabowo-Gibran, ketimbang koalisi perubahan yang jelas-jelas sangat berlawanan antara visi dan gagasan yang dibawa.
“Kalau PDIP bergabung koalisi masih masuk akal, artinya kalau mau bicara tagline campaign harusnya PDI yang berkoalisi dengan Prabowo karena ada perubahan dan lanjutkan kan,” kata Emrus, Senin (6/5/2024).
Emrus mengatakan, Nasdem dan PKB yang kemarin bersama PKS sudah jelas mendukung Anies-Muhaimin seharusnya malu terhadap rakyat yang sudah memilih mereka karena menginginkan perubahan.
” Apa Nasdem dan PKB sudah putus utat malunya, ? Makanya saya menyarankan PKB sama Nassem jadi oposisi, karena taglinenya yang dibawa,” jelasnya.
BACA JUGA: Ketum PKB Serahkan 8 Agenda Transformasi ke Prabowo
” Karena tagline itu mereka dipilih rakyat.Nah lucu sekali disaat dipilih atas tagline perubahan kemudian bergabung, seolah-olah surat rakyat”diperjualbelikan”rakyat kan kecewa,” ungkapnya.
(Agus Irawan/Usk)