“First time”, Ardhito Pramono Gugup Pentas di Ethnochestra Kuala Lumpur

Penulis: distopia

Ardhito Pramono pentas ethnochestra di Kuala Lumpur
(Antara)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Penyanyi dan penulis lagu Ardhito Pramono mengaku gugup saat pentas perdana bareng Erwin Gutawa di Ethnochestra Senandung Nusantara di Malaysia.

“Sudah beberapa kali kerja bareng Om Erwin (Erwin Gutawa), cuma ‘first time’ akhirnya bisa manggung di Malaysia,” kata Ardhito kepada ANTARA usai pementasan Ethnochestra Senandung Nusantara di Plenary Hall Kuala Lumpur Convention Center (KLCC), Malaysia, Kamis (26/10) malam.

Ia mengatakan, baru kali ini mementaskan ethnochestra, pementasan yang menggabungkan musik dan etnik dalam satu panggung.

Namun, dirinya mengaku membawakan karya-karya lagu Indonesia lama sudah beberapa kali dilakukan bersama Erwin Gutawa.

BACA JUGA: Durasi Gak Full, Kiky Saputri Kapok Roasting Ganjar

“Karena aku dan Om Erwin sudah pernah … sudah sering kerja bareng ya, sering kolaborasi bersama gitu ya, enggak tahu kenapa tiba-tiba aku yang dipercaya. Dan seru pasti kalau bisa kerja bareng dengan Om Erwin,” kata Ardhito.

Untuk lagu yang dibawakan, yakni Bengawan Solo karya Gesang dan Rame-rame yang dipopulerkan oleh penyanyi Utha Likumahua, menurut dia, semua dipilihkan oleh Erwin Gutawa.

Karena memang sering membawakan lagu Bengawan Solo, Ardhito mengatakan bisa membawakannya dengan baik.

Namun demikian pria kelahiran Jakarta bernama lengkap Ardhito Rifqi Pramono itu tetap mengaku gugup mementaskan beberapa lagu di panggung ethnochestra tersebut.

“‘Show must go on …’,” kata Ardhito saat ditanya mengatasi rasa gugupnya itu.

Ditanya soal keinginan bisa tampil solo di Malaysia, ia mengaku ingin sekali bisa bertemu dan menghibur penikmat musik “Ardhito” di Kuala Lumpur.

Ardhito menjadi salah satu penyanyi yang ikut mementaskan sejumlah lagu di Ethnocrestra Senandung Nusantara yang digelar Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur untuk memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Selain Erwin Gutawa yang menjadi Music Director, ada pula sentuhan Jay Subiyakto sebagai Art Director, Taba Sanchabakhtiar sebagai Visual Director, Inet Leimena sebagai Show Director dan Iwan Hutapea sebagai Lighting Designer bersama tim mereka pada persembahan musik dan etnik malam itu.

Kapasitas Plenary Hall KLCC yang mencapai 3.000 orang hampir penuh saat Senandung Nusantara dipentaskan.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
FC Mobile
Wakil Indonesia Tampilkan Performa Mengesankan di FC Mobile Festival Bangkok 2025
Hasto Jokowi
Hasto Ungkap Diintimidasi agar Tak Pecat Jokowi, Ngaku Ada Saksi!
maxresdefault
BWF Gelar Piala Dunia AirBadminton Pertama di UEA
Clara Shinta
Umumkan Menikah, Clara Shinta Kini Punya Nama Baru Pemberian Ustaz Terkenal!
kunjungan pm malaysia-1
Prabowo Sambut Hangat Kedatangan PM Malaysia
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

3

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

4

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut

5

Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Headline
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Skuat Persib Bandung di Piala Presiden Diduga Bocor 
Skuat Persib Bandung di Piala Presiden Diduga Bocor 
Prakiraan Cuaca BMKG
Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal
Manchester City
Manchester City Lolos ke Fase Gugur Usai Libas Juventus 5-2 di Piala Dunia Antarklub 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.