ESDM Pastikan Pasokan Gas Nasional Aman, Lifting Diproyeksi Naik Mulai 2026

Penulis: Raidi Rahman

Defisit Gas
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia (Doc ESDM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Merespon kabar defisit pasokan gas Indonesia, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan pasokan gas untuk kebutuhan dalam negeri saat ini masih mencukupi.

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa pasokan bumi Indonesia dapat tercukupi karena sejumlah sumur gas mulai beroperasi. Bahkan, berdasarkan hasil kunjungannya ke Kalimantan, Bahlil menyampaikan lifting gas bumi nasional diproyeksikan akan meningkat mulai tahun 2026 hingga 2027.

“Saya kemarin baru pulang dari Kalimantan. Mengecek 2026-2027 lifting kita akan mulai naik. Ya 2025 ini kita belum pernah ada impor gas kok,” ujar Bahlil di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (2/5/2025).

Peningkatan produksi gas ini didorong oleh pengembangan sejumlah sumur baru, salah satunya proyek sumur yang dikelola oleh perusahaan migas asal Italia yaitu ENI di Kalimantan.

“Penambahannya dari ENI. Kemudian dari Mubadala, dari beberapa sumur-sumur yang ada,” kata Bahlil.

Saat ini, ENI tengah menggarap dua proyek strategis nasional, yaitu Indonesia Deepwater Development (IDD) dengan cadangan 2,67 TCF gas, serta Geng North dengan cadangan 5,3 TCF gas.

Selain itu, Bahlil juga menyampaikan rencana perusahaan energi internasional dari Uni Emirat Arab (UEA) Mubadala Energy yang akan melakukan pengembangan eksplorasi cadangan gas di Aceh.

Bahlil-pun optimis lifting gas nasional akan meningkat. “2027 lifting kita akan mulai naik,” ucapnya.

Baca Juga:

PGN Prediksi Defisit Pasokan Gas Bumi di Jawa dan Sumatera hingga 2035

Kejar Swasembada Energi, PGN Percepat Sejumlah Proyek Gas Bumi

Meskipun begitu, Menteri ESDM tidak menampik adanya potensi defisit pasokan gas yang diprediksi akan terjadi pada periode 2025–2035. Sebagai respon, Bahlil akan mengalihkan jatah ekspor gas bumi untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri

Bahlil pun menegaskan bahwa langkah pengalihan ini merupakan upaya pemerintah untuk mencegah impor.

“Maka sebagian yang jatahnya harus diekspor, kami untuk sementara memenuhi dulu kebutuhan dalam negeri,” ucap Bahlil ketika ditemui dalam kunjungan kerjanya di Senipah, Kalimantan Timur, Rabu (30/4).

Sebelumnya, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) memproyeksikan bahwa pasokan gas Indonesia akan mengalami defisit pada tahun 2025 hingga 2035, khususnya di wilayah Sumatera dan Jawa.

Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Arief Setiawan Handoko menyampaikan kondisi ini sudah mulai berlangsung sejak 2025. Defisit pasokan gas ini disebabkan oleh penurunan produksi gas secara alamiah, dan terbatasnya penemuan Cadangan gas baru.

(Raidi/Agung)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Warga Belitung
Warga Belitung Geram! Desak Pemerintah Cabut HGU PT Rebinmas Jaya
hq720 (7)
Tak Perlu Lagi VPN, Para Kreator Kini Bisa Ciptakan Video AI Kualitas Studio dengan Veo 3
Hejo Square Pelengkap Fasilitas Wisata Belanja di Kota Baru Parahyangan
Hejo Square Pelengkap Fasilitas Wisata Belanja di Kota Baru Parahyangan
Tag Threads
Dari Bayang-Bayang Instagram, Threads Mulai Menjadi Wajah Baru Media Sosial Berbasis Opini
Akibat 10 Barang Ini, Trump Kenakan Tarif Impor ke Indonesia
Trump Ingin Jadikan UFC Simbol Perayaan Nasional, Rencanakan Duel di Halaman Gedung Putih
Berita Lainnya

1

Operasi Gabungan Penertiban Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis (Brong)

2

Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025

3

Rumor Kepindahan Verstappen ke Mercedes Menguat, Ralf Schumacher: Sepertinya Itu Akan Terjadi

4

Cegah Banjir, PWI Kabupaten Bandung dan PRIMA Kolaborasi Normalisasi Saluran Air

5

Bobotoh Masih Dalam Bayang-Bayang Ciro Alves, Saddil Ramdani: Bukan Untuk Menjadi Orang Lain 
Headline
kakek indramayu gugat cucu
Tega! Kakek di Indramayu Gugat Cucunya yang Masih Berumur 12 Tahun, Perkara Sengketa Tanah
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Farhan Gaspol Atasi Macet Bandung: Flyover, BRT, hingga Angkot Pintar Disiapkan
Farhan Gaspol Atasi Macet Bandung: Flyover, BRT, hingga Angkot Pintar Disiapkan
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Dortmund Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.