DPKP Kota Bandung Akui Keterlambatan Tata Ulang Taman Ciujung

Penulis: Rizky

DPKP Kota Bandung Akui Keterlambatan Tata Ulang Taman Ciujung
Taman Ciujung Kota Bandung (Rizky Iman/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Kepala Seksi Pemeliharaan Pertamanan dan Dekorasi Kota, DPKP Kota Bandung, Yuli Ekadianty mengaku penataan ulang Taman Ciujung, Kota Bandung mengalami keterlambatan dari rencana awal. Proyek yang seharusnya rampung paling akhir 31 Desember 2024, kini masih dalam tahap perampungan.

“Jadi, memang ini masih belum selesai pekerjaannya, lagi finishing lah gitu. Jadi belum bisa kita buka,” kata Yuli Ekadianty Senin, (20/1/2025).

Proyek pengerjaan Taman Ciujung tersebut masuk ke dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kota Bandung Tahun 2024.

Yanthi sapaan akrabnya mengaku, pengerjaan tetap dilakukan berberangan dengan denda yang harus dibayarkan oleh pihak kontraktor terhitung 1 Januari 2025.

“Betul ini di anggaran 2024. Kenapa masih dilanjutkan ini karena ada keterlambatan memang. Jadi kita kasih waktu untuk diselesaikan dan dia (kontraktor) di denda,” ucapnya

“Terhitung 1 Januari ya, jadi denda. sampai dia kontraktor menyelesaikan itu gitu. kan kita juga ada pegang jaminan dari pihak kontraktornya,” sambungnya.

Untuk penaataan ulang Taman Ciujung tersebut, mencakup perbaikan lapangan futsal, alat fitness, toilet, mushola, dan penambahan lapangan basket. Rencananya, perampungan bakal terlaksana pada waktu dekat.

BACA JUGA: Taman Aruman, Spot Healing yang Asri di Jantung Kota Cimahi

Saat disinggung terkait program kerja di tahun 2025, pelaksanaan masih berpusat pada penataan ulang taman yang kini telah tersedia di Kota Bandung. Penataan ulang bakal mengacu pada skala prioritas taman-taman tersebut.

“Memang ada beberapa taman yang nanti akan ada penataannya, cuma memang kita lagi pastikan untuk mana yang lebih prioritas,” pungkasnya

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.