Diskominfo Pastikan Info “Rabi Gratis” di Surabaya Hoaks!

Penulis: distopia

rabi gratis
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya menyatakan informasi yang tertuang dalam poster "Rabi Gratis" yang beredar di media sosial adalah hoaks. (Antara)

Bagikan

SURABAYA,TM.ID: Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya di Provinsi Jawa Timur memastikan poster bertajuk “Rabi Gratis” yang berlatar warna merah dan memuat foto Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi adalah hoaks.

Kepala Diskominfo Kota Surabaya, M. Fikser menyampaikan, bahwa pemerintah kota tidak menyelenggarakan kegiatan nikah gratis sebagaimana yang tertuang dalam poster bertajuk “Rabi Gratis” yang beredar di media sosial.

“Saya pastikan itu hoaks. Pemkot Surabaya tidak ada acara seperti itu. Ini ulah tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab,” katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah kota di Surabaya, Sabtu (27/5/2023).

Fikser menyayangkan peredaran poster berisi tulisan-tulisan kurang pantas tersebut. “Tentu ini meresahkan masyarakat,” katanya.

Ia menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Surabaya menyelenggarakan berbagai pelayanan secara gratis, termasuk pelayanan kesehatan dan sosial serta bursa kerja.

“Nah, poster ini tentu akan merugikan masyarakat yang benar-benar membutuhkan pelayanan,” katanya.

Fikser kembali mengingatkan warga agar tidak menyebarkan konten dan informasi tanpa lebih dulu memastikan kebenarannya.

Ia mengatakan bahwa penyebar hoaks bisa kena sanksi pidana menurut Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Menurut ketentuan dalam undang-undang tersebut, setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam transaksi elektronik dapat dipidana penjara paling lama enam tahun dan atau denda paling banyak Rp1 miliar.

“Sekali lagi, kami mengimbau semua pihak, terutama warganet, untuk tidak menyebarkan konten atau informasi yang bisa membuat masyarakat berharap, namun ternyata informasi itu tidak benar,” kata Fikser.

BACA JUGA: Viral! Kades di Sidoarjo Disekap Oleh Warganya Sendiri

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Polri Berhasil Bongkar 3.326 Kasus Premanisme Secara Serentak di Nasional
Polri Berhasil Bongkar 3.326 Kasus Premanisme Secara Serentak di Nasional
Bedah Buku Budaya Indramayu
Melestarikan Seni Tradisi Indramayu: Wayang Kulit, Berokan, Jaran Lumping
Supernova
Godzilla dan Kong Bersatu Lagi di Supernova!
LPSK dokter PPDS unpad
LPSK Lindungi Korban dan Saksi Kasus Pemerkosaan Dokter PPDS Unpad
Paula Verhoeven
Dituduh Istri Durhaka, Paula Verhoeven Bongkar Bukti dan Lawan Balik Demi Martabat!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Prodi Ilmu Komunikasi Telkom University dan Yayasan Panrita Peduli Hadirkan Program "Guru Literat AI" untuk Aktivis Pendidikan Sulawesi Selatan

3

Kunci Jawaban Perbedaan Gambar di Event Naruto x MLBB

4

Perahu Tradisional Pengangkut Sembako Meledak di Pelembang, Empat Orang Hilang, Tiga Luka-luka

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
BMKG Prediksi Hujan Sedang hingga Lebat Guyur 35 Provinsi pada Minggu
Cek, BMKG Prediksi Hujan Sedang hingga Lebat Guyur 35 Provinsi pada Minggu
Angkutan Mikrotrans Jaklingko Tabrak 8 Pemotor di Cengkareng
Angkutan Mikrotrans Jaklingko Tabrak 8 Pemotor di Cengkareng
Usai Konvoi Persib Bandung, Kawasan Kota Bandung Tetap Kinclong
Usai Konvoi Persib Bandung, Kawasan Kota Bandung Tetap Kinclong
Hari Raya Waisak 2025, Antrean Kendaraan dari Jakarta Mulai Padati Gerbang Tol Pasteur, Antrean Sekitar 1 Kilometer
Hari Raya Waisak 2025, Antrean Kendaraan dari Jakarta Mulai Padati Gerbang Tol Pasteur, Antrean Sekitar 1 Kilometer

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.