Dinkes Kota Bandung Waspadai Trend Kenaikan Kasus DBD

Penulis: Rizky

Dinkes Kota Bandung Waspadai Trend Kenaikan Kasus DBD
Ilustrasi-Seekor nyamuk (iStockphoto)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung waspadai trend kenaikan kasus demam berdarah dengue (DBD) di awal tahun 2025.

Menurut Kepala Dinkes Kota Bandung, Anhar Hadian menyebut, hal tersebut berkenaan dengan tingginya kasus DBD di Kota Bandung pada periode Januari hingga April 2024.

“Karena tahun ini, Januari hingga April 2024 kasus (DBD) itu tinggi sekali. Dan mulai dari sekarang ya kita pantau. Sekarang masih rendah. Laporan kami itu dari rumah sakit,” kata Anhar Hadian, Kamis (12/12/2024).

Berdasarkan open data Kota Bandung, kasus DBD di Kota Bandung pada periode Januari hingga April 2024 angkanya menyentuh 3.025 kasus. Dari keseluruhan tersebut, 2.905 kasus dinyatakan sembuh.

Sebagai salah satu cara untuk menanggulangi hal tersebut, Dinkes Kota Bandung bakal mengeluarkan surat edaran wali kota terkait pemeriksaan jentik baik sektor swasta maupun pemerintahan. Tujuannya, agar mampu menekan angka kasus DBD di Kota Kembang.

“Nanti kami akan buat surat edaran dari wali kota ke seluruh tempat. Termasuk perkantoran swasta yang begitu ya. Kan zaman sekarang mah penyebarannya mudah ya,” ucapnya

“Dengan zaman sekarang kita publis di berbagai media sosial. Termasuk ini teman-teman kita akan bagi ya. Biar nanti bisa bantu menyebarkan secepatnya,” tambahnya

Selain itu, upaya lain yang tengah dilakukan oleh Dinkes Kota Bandung yakni terkait pembibitan nyamuk wolbachia di kawasan Ujungberung. Anhar mengaku, periode Desember merupakan akhir proses pembibitan nyamuk wolbachia tersebut.

BACA JUGA: Kasus DBD Meningkat, Dinkes Kota Bandung Imbau Masyarakat Gerakan PSM dan Jumantik

“Ya, selesainya di akhir Desember ini. Saya lupa lagi tanggalnya. Pembibitan terakhir itu selesai di akhir Desember ini. Jadi memang masih ada. Kalau saya nggak salah, ke-12 ya yang terakhir itu. Kalau saya nggak salah ya,” ujarnya

Anhar pun berharap, seluruh masyarakat Kota Bandung bisa ikut berpartisipasi dalam meredam kasus DBD di Kota Bandung. Proses termudahnya yakni pemeriksaan jentik-jentik nyamuk yang diakibatkan oleh musim penghujan.

“Periksalah di lingkungan kerja anda atau di tempat tinggal anda. Bisa ada jentik. Kalau ada, segera tanggulangi. Menanggulangi jentik, itu prosesnya gampang,” pungkasnya

 

(Rizky Iman/Usk)

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Maevening RM1S
Maeving RM1S Meluncur, Motor Listrik Gaya Jadul
Razia sel dan tes urine
Lapas Cianjur Gelar Razia dan Tes Urine, Pastikan Tak Ada Narkoba dan Ponsel
Prestasi mahasiswa USK
Tim Rimueng Nanggroe USK Harumkan Aceh di Ajang Siginjai Mining Competition 2025
Cirebon menjadi sentra ikan nila
Kabupaten Cirebon Menuju Sentra Ikan Nila Nasional
Inovasi LAJUR PESAT
Kasus HIV/AIDS Meningkat, Dinkes Kabupaten Majalengka Luncurkan Inovasi 'LAJUR PESAT'
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Link Live Streaming Persib vs PS. Barito Putera Selain Yalla Shoot

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Adu Kuat 5 Kandidat Wakil Ketua LPS
Headline
Perahu Tradisional Pengangkut Sembako Meledak di Pelembang
Perahu Tradisional Pengangkut Sembako Meledak di Pelembang, Empat Orang Hilang, Tiga Luka-luka
Kemenangan Barito Putera Atas Persib Harus Sirna Akibat Ulah Yuswanto Aditya
Kemenangan Barito Putera Atas Persib Harus Sirna Akibat Ulah Yuswanto Aditya
ibu bawang (2)
Polisi Seret Pelaku Hajar Ibu-Ibu Pencuri Bawang di Pasar Boyolali
hasto kpk
Sidang Hasto Tegang, Pengacara Keberatan pada KPK!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.