Dede Rohana Jamin Pendidikan Anak Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Maut Tol Cipularang

Penulis: Anisa

kecelakaan tol cipularang-4
(liputanesia)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Banten, Dede Rohana Putra memberikan bantuan kepada keluarga sopir truk penyebab kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 Purwakarta, Jawa Barat.

Dede Rohana Putra menyambangi kediaman sang sopir yang bernama Rouf (38) tersebut, di Kampung Suat, Desa Suat Jaya, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Banten pada Kamis (14/11/2024).

Hadir bersama timses paslon Bupati dan Wakil Bupati Serang Ratu Zakiyah – Najib Hamas, Dede Rohana tampak membawa bantuan berupa bahan pokok untuk keluarga dari sopir truk tersebut.

Ia mengaku ingin meringankan beban keluarga sopir truk tronton tersebut, pasca insiden kecelakaan di Tol Cipularang KM 92.

Dede Rohana mengaku prihatin dengan musibah yang menimpa Rouf. Terlebih saat ini kondisi ekonomi keluarganya masih berada di bawah garis kemiskinan, sehingga perlu bantuan.

“Kita coba berkunjung, ingin tahun kondisi yang sebenarnya seperti apa, ternyata memang cukup memprihatinkan, ternyata Rouf ini adalah keluarga tidak mampu,” ungkap Dede Rohana, Kamis (14/11/2024).

“Maka hari ini kita nengok, memastikan. Tadi juga kita memberikan bantuan ya untuk keluarganya,” ungkapnya.

Pendidikan anak sopir truk penyebab kecelakaan di Tol Cipularang

Dede juga menawarkan beasiswa bagi anak-anak Rouf yang terpaksa putus sekolah karena ketidakmampuan menanggung biaya pendidikan.

Sekedar informasi, selama menjalani pernikahan dengan istrinya Tunah, Rouf telah memiliki 5 anak yang rata-rata tidak bersekolah.

Anak pertamanya berusia 16 tahun. Anak kedua berusia 11 tahun, anak ketiga 9 tahun, anak keempat 7 tahun dan anak kelima 4 tahun.

BACA JUGA: Supir Truk Tabrakan Beruntun di Cipularang Ditetapkan Jadi Tersangka

Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Banten itu mengaku terkejut saat mengetahui anak-anak tersebut tidak bersekolah dengan alasan biaya.

Sebagai kawasan industri, sudah sepatutnya Pemkab Serang lebih peka terhadap persoalan sosial, terutama masyarakat menengah ke bawah.

“Saya kaget, ternyata kan potretnya bukan hanya di sini, saya yakin di Kabupaten Serang di mana-mana kayak gini. Ternyata banyak yang ga lulus SD, ini sangat memprihatinkan. Ada ribuan industri di Serang, tapi ada anak yang tidak sekolah, tidak lulus SMP, padahal itu kewajibannya kabupaten. Dan ini jadi catatan kita,” katanya.

 

(Kaje/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Vior Hamil
Vior Umumkan Hamil Pertama! Ngaku Dapat 'Keajaiban' Bareng Vincent
perkosaan massal 1998
PKB Desak Fadli Zon Ralat Pernyataan Soal Perkosaan Massal 1998
Lapas Indramayu panen selada bokor hidroponik
Di Balik Jeruji Besi, Warga Binaan Lapas Indramayu Sumringah Panen Selada Hidroponik
audio-overviews-google-testing-ai-podcasts-feature-for-search-results-techjuice-179842
Pencarian Google Kini Bernarasi, AI Ubah Jawaban Jadi Siniar Interaktif
daftar ketua umu PSI bro ron
Daftar Jadi Ketum PSI, Bro Ron: Saya Aktivis, Cara Saya Agak Kontroversial!
Berita Lainnya

1

Fokus yang Hilang: Kesadaran Tak Lagi Menyatu dalam Perspektif Psikologi Kognitif

2

Dosen dan Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Desain UNIBI Bantu Aktivasi Medsos Klinik Permata Jati Garut

3

Cristiano Ronaldo Kirim Jersey Bertanda Tangan untuk Donald Trump, Begini Isinya

4

Roadshow Suar Mahasiswa Awards Sukses Digelar di UIN SGD Bandung

5

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!
Headline
PDIP tulis ulang sejarah
PDIP Bakal Tulis Ulang Sejarah Tandingan Usai Fadli Zon Hapus Perkosaan Massal 1998
dokter cabul cirebon
Lagi-lagi Kasus Dokter Cabul! Kali Ini di Cirebon, Nakes Perempuan Jadi Korban
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Al Hilal Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Manchester City
Link Live Streaming Manchester City vs Wydad Casablanca Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.