BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Bek timnas Indonesia, Calvin Verdonk, resmi berpamitan dengan NEC Nijmegen jelang kepindahannya ke LOSC Lille.
Momen perpisahan Calvin tersaji pada pekan keempat Liga Belanda 2025-2026 saat NEC bertandang ke markas Fortuna Sittard, Minggu (31/8/2025) siang waktu setempat.
Meski gagal menutup perjalanan dengan kemenangan NEC kalah dramatis 2-3 akibat gol menit-menit akhir dari Paul Gladon sambutan meriah tetap mengiringi langkah pemain berdarah Aceh ini.
Calvin menutup masa bakti empat tahun bersama NEC dan mencoba tantangan baru di klub luar Belanda untuk pertama kalinya. Destinasi berikutnya adalah LOSC Lille, tim papan atas Ligue 1 yang merekrutnya di bursa transfer musim panas ini dengan biaya tebusan 3 juta euro atau setara 57,6 miliar rupiah.
Para penggemar NEC memberi salam perpisahan hangat di tribun dengan spanduk bertuliskan, “Bertarung 165 kali seperti pejuang. Calvin, terima kasih atas dedikasimu dalam warna merah, hijau, dan hitam.” Angka 165 merujuk pada jumlah pertandingan yang dilakoni Calvin bersama NEC sejak 2021, termasuk masa peminjaman pada 2017-2018.
Selama itu, pemain jebolan Feyenoord mencetak 8 gol dan 9 assist di berbagai kompetisi, serta membantu NEC finis di peringkat keenam Liga Belanda 2023-2024 dan menjadi runner-up KNVB Cup di musim yang sama.
BACA JUGA:
Bojan Hodak Kirim Pesan Untuk Dua Pemain Timnas Indonesia U-23
Taiwan Gantikan Kuwait sebagai Lawan Timnas Indonesia, Tiket Tetap Berlaku
Calvin mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada jurnalis mengenai proses kepindahannya ke Lille. “Semoga saja. Hanya perlu pemeriksaan medis, lalu besok (Senin, 1 September) saya akan menandatangani kontrak dengan Lille. Saya telah memiliki waktu yang fantastis di sini,” ujarnya, dikutip dari Omroep Gelderland.
Pemain berusia 28 tahun itu mengenang perjalanan kariernya bersama NEC. “Saya telah melalui banyak hal. Pertama, saya bermain di Jupiler League, lalu pergi untuk sementara waktu. Saya kembali saat NEC promosi, dan setelah itu segalanya berjalan baik untuk klub,” lanjut kolektor 10 caps timnas Indonesia ini.
Kini, Calvin menatap masa depan dengan target membantu Lille kembali ke Liga Champions. Les Dogues gagal mengikuti pentas elite Eropa musim ini dan hanya berlaga di Liga Europa, padahal mereka menembus babak 16 besar Liga Champions 2024-2025 sebelum tersingkir oleh Dortmund dengan agregat 2-3.
“Setelah bergabung nanti, saya ingin membantu Lille kembali ke persaingan Liga Champions. Saya juga menyisipkan doa untuk NEC Nijmegen yang selalu saya kenang,” tutup Calvin.
(Haqi/Aak)