Dampak Child Abuse Pada Anak, Ngeri!

k
(web)

Bagikan

BANDUNG.TM.ID Chid Abuse merupakan tindakan penelantaran anak, kekerasan seksual, kekerasan psikologi, sampai penjualan anak. Munculnya perilaku ini karena dipengaruhi masyarakat yang menganggap masalah anak sebagai masalah pribadi keluarga.

Hal tersebut memunculkan rasa takut untuk turun tangan saat melihat anak mengalami kekerasan oleh orang tuanya. Segala tindakan ini pasti berdampak pada perkembangan anak. Berikut merupakan dampak child abuse yang terjadi pada anak.

1. Masalah Kesehatan Fisik

Dampak Child Abuse
(Web)

Dampak child abuse yang pertama adalah masalah kesehatan fisik. Anak yang mengalami hal ini biasanya akan meninggalkan luka memar pada tubuh, dengan kemungkinan patah tulang, kekurangan gizi, sampai kematian. Anak yang mengalami penganiayaan fisik akan memengaruhi fungsi otak.

2. Kesehatan Mental

Dampak Child Abuse
(Web)

Dampak child abuse kedua adalah masalah kesehatan mental. Mereka cenderung akan mudah marah, sedih, atau takut yang berlebihan. Mereka juga beranggapan bahwa mereka tidak berguna. Maka dari itu, coba untuk memberi ruang mereka untuk bercerita dan beri validasi bahwa mereka berharga. Validasi ini bisa membuat seseorang merasa diperdulikan.

3. Menjadi Tunawisma

m
(web)

Dampak child abuse adalah tingkat pendidikan yang rendah dan kurangnya dukungan sosial. Pendidikan rendah membuat orang sulit mencari kerja. Akibatnya mereka akan turun ke jalan demi untuk memanuhi kebutuha hidup. Hal ini yang akan membuat anak mengalami pergaulan bebas.

4. Ketergantungan Obat dan Alkohol

l
(web)

Child abuse bisa membentuk trauma masa kecil pada anak. Seorang yang mengalami trauma masa kecil cenderung rentan menggunakan obat dan alkohol untuk mengatasi traumanya. Penyalahgunaan tersebut berpengaruh pada lingkaran keluarga. Mereka akan membentuk child abuse lagi di keturunan berikutnya.

5. Resiko Kehamilan Remaja

k
(web)

Penelantaran anak juga akan menimbulkan resiko kehamilan remaja. Hal tersebut karena kurangnya edukasi dan perhatian orang tua pada perkembangan seksualitas anak. Orang tua merupakan pengantar pendidikan seks untuk anak. Maka dari itu, orang tua memiliki peran penting untuk memberikan pendidikan seks pada anak.

BACA JUGA: Mengenal Berbagai Faktor Penyebab “Childfree”

(Kaje)

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Terkait Kasus Dugaan Suap PAW, KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Ciwalk Bandung
Tempat Liburan Akhir Tahun yang Beda di Bandung
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.