SEMARANG,TM.ID: Insiden kecelakaan truk tronton yang menghantam beberapa kendaraan akibat diduga rem blong di exit Tol Bawen, Semarang menjadi perhatian publik.
Truk tronton berplat polisi AD 8911 IA diduga mengalami rem blong, sehingga lajunya tak bisa tertahankan hingga menabrak sejumlah kendaraan.
Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra menyampaikan, tiga orang meninggal dunia, sedangkan belasan orang menjadi korban luka-luka atas kecelakaan maut exit Tol Bawen. Sementara itu, dalam informasi terbaru, korban yang meninggal dunia bertambah menjadi 4 orang.
BACA JUGA: Tagar Pray For Bawen Trending di Twitter, ini 4 Fakta Kecelakaan Maut Tol Bawen
“Untuk korban meninggal bertambah menjadi empat orang. Satu orang ini meninggal di Rumah Sakit at-Tin, tiga orang meninggal di lokasi kecelakaan, jadi total ada empat orang yang meninggal,” ujar Achmad.
“Tiga orang pemotor (meninggal dunia), untuk yang satu orang (tambahan) kami masih dalami, karena ada mobil juga yang terlibat dalam kecelakaan ini,” sambungnya.
Melansir beberapa sumber, adapun daftar korban meninggal dunia, antara lain:
- Rudi Oky Candra, warga Dusun Daleman Kadirejo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, Jateng.
- Aditya Dwiky Hartanto, warga Kadirejo, Pabelan, Kabupaten Semarang, Jateng.
- Belum Diketahui identitasnya Belum diketahui identitasnya
- Belum Diketahui identitasnya Belum diketahui identitasnya
Korban Luka berat
- Rofiatul Fauziah, Dusun Wedilelo Karangduren Tengaran.
- Muhammad Taufik, Mojo Wiru Bringin. Khusnul fatimah, Kuren Karangtengah Tuntang. Mariyono, Dusun Wekas Kaponan Pakis Magelang.
- Rasikem, Jl. menara Kedungwringin Patikraja Banyumas.
- Sri Wijayanti, Jl. H. Marto Utomo Sidabowa Patikraja Banyumas Setyo Wibisono, Karanggedang Sruwng Kebumen Dewi Prabaningrum, Dracik Proyonanggan Selatan BatangLuka ringan dan sedang
- Adrianto Bagas (36); luka sedang di punggung siku
- Januariyanto (18); luka ringan
- Tringesti; luka ringan
- Arifah; luka sedang
- Rofiatun Fauziah (33); luka sedang
- Aprilia Dian Pramesti (20); luka sedang
- Muh Taufik (34); luka sedang
- Sriwijayanti (54); luka berat
- Raisem (56); luka sedang
- Alfarisqi (5); Luka sedang
- Setyo wibisono (25); luka sedang
- Krisna Fajar (13); luka ringan Korban yang dirawat di RS Ken
- Saras Prihatin (29); luka berat
- Desinta; luka berat
- Rafandra (9); luka ringan
- Martini (50); luka sedang
- Tatik (25); luka sedang
- Adhitya (43); luka sedang
- Mar’ah (67); luka sedang Korban yang dirawat di RSGM
- Muhammad Ulfi (21)
- Fajar Wahyu Prabowo (37)
(Saepul/Usamah)