Cuaca Ekstrem Hantui Wilayah Indonesia Akibat La Nina

Cuaca Ekstrem La Nina
BMKG Ingatkan Waspada Cuaca Ekstrem (BMKG)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Fenomena peralihan dari El Nino ke La Nina diperkirakan akan memicu cuaca ekstrem yang mengakibatkan sejumlah bencana hidrometeorologi, seperti banjir bandang, tanah longsor, dan angin puting beliung di beberapa wilayah di Indonesia.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengamati bahwa fenomena peralihan cuaca ini mulai dirasakan di sejumlah daerah di sisi utara ekuator Indonesia.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menjelaskan bahwa perubahan ini menyebabkan peningkatan curah hujan yang signifikan, meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi.

Peralihan dari El Nino ke La Nina membawa dampak yang signifikan pada pola cuaca di Indonesia. La Nina cenderung memperkuat keberadaan fenomena atmosfer Madden Julian Osciliation (MJO), yang bergerak dari barat ke timur Indonesia dan meningkatkan pembentukan awan penghujan di sisi utara ekuator.

Beberapa daerah yang sudah mulai merasakan dampak ini termasuk Sumatera Utara, Maluku Utara, dan Sulawesi Tengah, terutama sejak dasarian III Juni 2024. Contoh konkret adalah angin puting beliung di Deli Serdang dan banjir di Bolaang Mongondow serta Gorontalo yang mempengaruhi lebih dari 3.233 jiwa.

BACA JUGA: Cuaca Ekstrem Masih Hantui Sebagian Besar Wilayah di Indonesia

BNPB memprediksi bahwa dampak La Nina akan berlangsung hingga dasarian II Juli 2024 dan kemungkinan besar akan meluas ke Papua Barat dan sekitarnya. Prediksi ini didasarkan pada analisis curah hujan dan data rekam jejak bencana selama 10 tahun terakhir.

“Prediksi ini tidak berubah karena berdasarkan prakiraan curah hujan dan tidak hanya berpatokan pada prakiraan cuaca daerah yang berpotensi dilanda bencana tapi dilihat dari rekam jejak bencana 10 tahun terakhir,” kata Abdul melansir Antara, dikutip Selasa (2/7/2024).

Untuk mengurangi dampak dari potensi bencana hidrometeorologi, kata Abdul, BNPB mengimbau pemerintah daerah untuk memperkuat upaya pencegahan. Ini termasuk membersihkan aliran sungai dan drainase untuk mencegah banjir. Selain itu, masyarakat juga didorong untuk aktif mencari informasi perkembangan cuaca guna mengantisipasi kemungkinan bencana.

Melalui sosialisasi dan edukasi yang intensif, diharapkan masyarakat dapat lebih siap menghadapi tantangan cuaca ekstrem ini.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
hujan es guyur depok
Hujan Es Guyur Depok, BMKG Beri Penjelasan
Virus West Nile Serang Israel 153 Kasus, 11 Kemat-Cover
Virus West Nile Serang Israel: 153 Kasus, 11 Kematian
Notifikasi Khusus
Cara Mengubah Suara Notifikasi Khusus untuk Setiap Aplikasi
Polda Jabar Hadirkan Guru Besar Universitas Pancasila Sebagai Saksi Ahli
Polda Jabar Hadirkan Guru Besar Universitas Pancasila Sebagai Saksi Ahli Praperadilan Pegi Setiawan
Roket China Lepas Landas dan Meledak
Tak Sengaja Terbang, Roket China Lepas Landas dan Meledak
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan di ASEAN, Kerugian Capai Rp551 Triliun!
Kunci Data PDNS Brain Chiper
Beri Kunci Data PDNS, Brain Chiper Layangkan Catatan Serius untuk Pemerintah
Pusat Berperan Besar Untuk Kemajuan Kota Tidore
Pusat Berperan Besar Untuk Kemajuan Kota Tidore Kepulauan, Samada Solusinya
penipuan lowongan kerja Hacker PDNS Janji Bagikan Kunci
Tepati Janji, Brain Chiper Berikan Kunci Data PDNS Gratis!