Cara Robi Darwis Merawat Kemampuan Spesialnya

Penulis: Budi

Robi Darwis Dapat Kritik Tajam
Gelandang Persib Bandung, Robi Darwis. (Foto: RepublikBobotoh).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Selain mampu tampil di berbagai posisi, gelandang Persib Bandung, Robi Darwis juga memiliki kemampuan spesial yang jarang dimiliki banyak pesepakbola profesional. Kemampuan spesial berupa lemparan jauhnya itu kerap menjadi opsi serangan kala Persib Bandung mengalami deadlock.

Lemparan jauh tersebut tak jarang menjadi ancaman bagi tim lawan. Pasalnya, bola yang dihasilkan dari kedua tangannya itu cenderung deras dan tak mudah untuk diantisipasi oleh kiper lawan.

Robi mengakui, kemampuan spesial tersebut layaknya pemberian dari Tuhan. Pasalnya sejak tergabung dalam SSB di Cianjur, kemampuan itu sudah didapatnya dan mulai diasah bersama banyak pelatih.

BACA JUGA: Menanti Aksi Lemparan Maut Robi Darwis dalam Duel Persib vs Persebaya

Lemparan jauh itu terbilang konsisten karena sempat menjadi opsi Persib dalam mendapatkan peluang. Hal tersebut tentu menimbulkan pertanyaan dari banyak pihak soal program latihan yang harus ditempuh Robi.

“Kalau latihan khusus gak ada, tapi mungkin dari kecil juga sudah mulai sadar gitu ada kelebihan dari segi lemparan.” kata Robi kepada awak media.

Meski tak memiliki latihan khusus, Robi merasa program latihan yang diberikan pelatih di setiap sesi latihan sudah cukup mewakili kebutuhannya. Namun tak jarang, ia memilih untik menambah porsi latihan untuk menunjang kelebihannya tersebut.

“Setiap latihan, setiap game itu sih latihannya, jadi gak ada bener bener training khusus gitu gak ada. Paling ya fokus di strange.” kata pria asal Cianjur itu.

Yang terpenting baginya, konsentrasi harus tetap terjaga dalam melakukan lemparan jauh. Kordinasi kokoh antara otot, kekuatan tangan, hingga cengkraman akan jadi perhatiannya saat melakukan lemparan jauh.

Namun ia juga tak melupakan aspek aturan bertanding saat hendak melepaskan lemparan jauh. Pasalnya teknik tersebut memiliki potensi besar untuk menghasilkan pelanggaran kepada timnya, mengingat adanya kekuatan kuat pada tubuh bagian atas hingga ia harus memperhatikan kakinya agar tak melakukan pelanggaran.

“Gak ada (latihan) khusus harus fokus di mana, karena lemparan itu semua otot digunakan, dari bahu, dari cengkraman, terus otot bawah juga. Karena kan pengaruh kalau misal angkat kaki kan jadi foul juga.” tutup Robi.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
kunjungan pm malaysia
Jalan Jakarta Ditutup, Prabowo Terima Kunjungan PM Malaysia
Pria aniaya ibu
Kasus Pria Aniya Ibu di Bekasi Temukan Fakta Baru, Diduga Masih Dalam Pengaruh Obat Eksimer
Agung Yansusan
IPM Jabar Selatan Rendah, Agung Yansusan: Jangan Sampai Dianaktirikan
PPh Pelaku Usaha Online
PPh Pelaku Usaha Online 0,5 Persen Final, Begini Respon Apindo
Nick Kuipers Bangga Bisa Gabung Dengan Dewa United
Nick Kuipers Bangga Bisa Gabung Dengan Dewa United
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!
Headline
Skuat Persib Bandung di Piala Presiden Diduga Bocor 
Skuat Persib Bandung di Piala Presiden Diduga Bocor 
Prakiraan Cuaca BMKG
Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal
Manchester City
Manchester City Lolos ke Fase Gugur Usai Libas Juventus 5-2 di Piala Dunia Antarklub 2025
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.