BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Muhammad Bintang Satria Herlangga pada final BC2 perseorangan putra berhasil menambah satu medali perak di Paralimpiade 2024 dari cabang olahraga boccia. Bintang menjalani pertandingan di South Paris Arena 1, Paris, Senin (2/9/2024) dini hari WIB, Bintang berhadapan dengan atlet boccia peringkat satu dunia, Worawut Saengampa.
Sayangnya, Bintang tak mampu mengatasi perlawanan wakil Thailand tersebut. Atlet boccia berusia 22 tahun tersebut akhirnya menyerah 1-6 dari Worawut Saengampa.
Dengan hasil tersebut, Muhammad Bintang Satria Herlangga harus puas meraih medali perak di Paralimpiade 2024. Bagi Bintang, ini adalah medalinya yang kedua sebagai atlet boccia, setelah sebelumnya mendapatkan perak di Asian Para Games 2022.
Dengan hasil tersebut, Muhammad Bintang Satria Herlangga harus puas meraih medali perak di Paralimpiade 2024. Bagi Bintang, ini adalah medalinya yang kedua sebagai atlet boccia, setelah sebelumnya mendapatkan perak di Asian Para Games 2022.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Selain Muhammad Bintang Satria Herlangga, dua atlet boccia lainnya, yakni Gischa Zayana dan Muhamad Afrizal Syafa juga berhasil menyumbangkan medali untuk Tim Indonesia. Gischa dan Afrizal sama-sama mendapatkan medali perunggu.
BACA JUGA: Pembukaan Paralimpiade 2024 Resmi di Paris
Seperti dikutip dari Antara, Gischa yang turun di nomor individual putri BC2 mengalahkan Claire Taggart dari Britania Raya dengan skor 5-2. Adapun Afrizal menang dengan skor 5-3 atas David Smith dari Britania Raya di nomor indivdual putra BC1.
Raihan satu medali perak dan dua medali perunggu merupakan sejarah bagi Indonesia. Pasalnya, Paralimpiade 2024 merupakan kali pertama Indonesia mengirimkan wakilnya di cabor boccia.
(Usk)