ByteDance Tanam Modal Rp2 Miliar ke TSMC untuk Produksi GPU AI

Penulis: Vini

ByteDance
ByteDance. (X/BytedanceTalk)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID —Perusahaan induk TikTok, ByteDance tengah rencanakan produksi massal dua jenis GPU AI yang akan siap pada tahun 2026.

Hal demikian, untuk mengurangi ketergantungan da Nvidia dan untuk mematuhi aturan ekspor yang berlaku di AS, menurut laporan dari The Information.

Proyek ini akan melibatkan TSMC, produsen chip terkemuka, yang akan memproduksi GPU menggunakan teknologi canggih N4 atau N5. ByteDance saat ini mengandalkan sekitar 200.000 GPU Nvidia H20, dengan pengeluaran tahun ini melebihi $2 miliar.

Meskipun sebagian besar GPU tersebut belum terkirim, biaya yang tinggi dan pasokan yang terbatas telah mendorong perusahaan untuk menciptakan chip AI sendiri.

Dengan produksi GPU in-house, ByteDance berharap dapat menghemat biaya dan memiliki kontrol yang lebih baik terhadap perangkat keras AI-nya.

Dua GPU untuk Tugas Berbeda

Dua GPU yang sedang dikembangkan ByteDance akan memiliki fungsi berbeda. Satu GPU akan fokus pada pelatihan model AI, sedangkan yang lainnya akan menangani inferensi, yaitu penggunaan model yang telah dilatih untuk membuat prediksi real-time, seperti rekomendasi konten di TikTok.

ByteDance akan bekerja sama dengan Broadcom, perusahaan berpengalaman dalam desain chip AI, untuk mengembangkan GPU ini. Chip yang dihasilkan diharapkan dapat beroperasi dengan efisiensi energi tinggi, mirip dengan performa GPU Blackwell milik Nvidia.

Meskipun diharapkan memiliki performa yang baik, GPU ByteDance mungkin tidak sekuat H100 milik Nvidia, terutama karena pembatasan ekspor dari AS.

Namun, langkah ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada Nvidia dan menciptakan peluang untuk penghematan biaya.

Tantangan dalam Pengembangan Perangkat Lunak

Namun, tantangan besar bagi ByteDance bukan hanya pada pengembangan perangkat keras. Saat ini, perusahaan masih bergantung pada perangkat lunak CUDA dari Nvidia untuk menjalankan sistem AI-nya.

Peralihan ke GPU yang dikembangkan sendiri akan memerlukan pengembangan platform perangkat lunak baru yang dapat berfungsi dengan chip yang baru.

Perusahaan-perusahaan Tiongkok lainnya, seperti Huawei, telah berusaha mengembangkan GPU AI mereka sendiri, namun masih bergantung pada Nvidia untuk banyak tugas.

ByteDance mungkin mengikuti jejak yang sama, dengan memanfaatkan GPU-nya untuk beban kerja tertentu, sementara masih menggunakan GPU Nvidia untuk tugas-tugas yang lebih berat.

Dominasi Nvidia di Pasar AI

Meskipun ByteDance mengembangkan GPU sendiri, Nvidia tetap menjadi pemimpin di pasar perangkat keras AI. GPU H20, yang merupakan versi lebih sederhana dari H100, sangat diminati di Tiongkok.

Nvidia berencana untuk mengirimkan lebih dari satu juta unit H20 ke perusahaan-perusahaan Tiongkok tahun ini, menghasilkan pendapatan yang diperkirakan mencapai $12 miliar.

Meskipun banyak perusahaan berlomba-lomba mengembangkan GPU AI mereka sendiri, produk Nvidia masih mendominasi pasar.

BACA JUGA: Pakai Undang-undang, AS Suruh ByteDance Jual TikTok

Langkah ByteDance dalam membangun dua jenis GPU AI sendiri merupakan langkah besar, tetapi waktu dan pengembangan platform perangkat lunak yang efektif akan menjadi kunci untuk bersaing dengan Nvidia.

Jika ByteDance berhasil, ini dapat mengubah lanskap perangkat keras AI, terutama di Tiongkok, di mana permintaan akan chip AI terus meningkat.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam
Objek Diduga KMP Tunu Pratama Jaya Terdeteksi di Kedalaman 40-60 Meter
Jordi Amat
Jordi Amat Resmi Gabung Persija Jakarta
Groundbreaking Masjid Jami Soeprapto Soeparno, Hadirkan Pusat Spiritual dan Sosial Modern di Jakarta Timur
Groundbreaking Masjid Jami Soeprapto Soeparno, Hadirkan Pusat Spiritual dan Sosial Modern di Jakarta Timur
hipotermia kawah putih
Remaja Alami Hipotermia di Sunan Ibu Ciwidey Berhasil Dievakuasi
Oxford United
Prediksi Skor Oxford United vs Liga Indonesia All Star Piala Presiden 2025
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming PSG vs Bayern Munchen Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

2

Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru

3

Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional

4

Cegah Banjir, PWI Kabupaten Bandung dan PRIMA Kolaborasi Normalisasi Saluran Air

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Tokoh OPM Enos Tipagau Berhasil Dilumpuhkan TNI
Tokoh OPM Enos Tipagau Berhasil Dilumpuhkan TNI
Persib Bandung
Link Live Streaming Persib Bandung vs Port FC Piala Presiden 2025 Selain Yalla Shoot
Persib Bandung vs Port FC
Prediksi Skor Persib Bandung vs Port FC Piala Presiden 2025
2 Korban Longsor di Bogor Ditemukan, 1 Pemancing Masih dalam Pencarian
2 Korban Longsor di Bogor Ditemukan, 1 Pemancing Masih dalam Pencarian

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.