BANDUNG,TM.ID: Bupati Bandung Dadang Supriatna segera meninjau lokasi bencana banjir dan longsor yang terjadi di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Jumat (1/12/2023).
Sehari pasca kejadina, Dadang Supriatna meninjau langsung lokasi bencana serta warga setempat yang menjadi korban terdampak banjir dan longsor tersebut.
“Hari ini saya berkeliling untuk memantau lokasi mana yang rawan bencana dan mendesak untuk segera dibantu,” ujar Kang DS, sapaannya.
Menurutnya, ada beberapa lokasi bencana banjir yang harus mendapat tindakan langsung, seperti pengerukan dan pelebaran sungai, juga pembangunan tembok penahan tanah (TPT) dari aliran sungai.
Ia mneyebut, di antaranya adalah pembangunan TPT di aliran Sungai Cikambuy tepatnya di Kampung Cipanjang RT 05 RW 02, Desa/Kecamatan Soreang.
BACA JUGA: BPBD Kabupaten Bandung Gelar Bintek dan Bentuk Desa Tangguh Bencana
Juga TPT Sungai Cikambuy ini jebol akibat luapan air yang dipicu hujan deras, yang mengakibatkan air sungai masuk ke permukiman warga.
“TPT dari Sungai Cikambuy ini jebol dan akan segera diperbaiki besok menggunakan anggaran pekerjaan mendesak dari Dinas PUTR,” kata bupati.
Longsor
Kang DS juga meninjau tiga rumah warga terdampak longsor di RW 20 Desa Cibodas Kecamatan Pasirjambu. Ketiga rumah korban yang rusak terdampak longsor itu masuk kategori rumah tidak layak huni (rutilahu).
Di bagian belakang rumah atau area dapur rumah tersebut terkena longsoran material tanah akibat TPT tebing yang jebol.
“Ada tiga rumah warga terdampak longsor dan masuk kategori rutilahu yang memerlukan perbaikan dan akan segera kita bedah,”ujarnya.
Bupati meminta agar pemerintahan desa dan kecamatan untuk bersiaga menghadapi bencana dan segera merespon bila terjadi bencana di wilayahnya masing-masing dan melaporkanny ke Pemkab Bandung.
(Aak)