JAKARTA,TM.ID: Ajang pameran otomotif nasional Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 kembali akan digelar pada 15 Februari mendatang. Moris Garages (MG) Indonesia akan mempersipkan kejutan dengan mobil baru mereka di ajang tersebut.
Merk kendaraan asal Inggris tersebut, kabarnya akan merilis dua mobil terbaru. Meski masih menjadi pertanyaan, mereka memberikan teaser atau bocoran terkait kendaraan yang akan terpajang di IIMS 2024.
“Mobil listrik terbaru dari MG, dengan semua kemewahan, inovasi, dan performa yang belum pernah ada sebelumnya, siap untuk mengubah pandangan Anda tentang mobilitas berkelanjutan,” kata Arief Syarifudin dalam keterangannya, Senin (12/04/2024).
Bocoran 2 Mobil MG Baru di IIMS 2024
BACA JUGA: Jangan Lewatkan IIMS 2024! Lengkap Jadwal Hingga Harga Tiket
Pertama, MG ES EVmobil listrik bergaya station wagon, dikabarkan akan menjadi salah satu bintang dalam acara IIMS 2024. Ditenagai oleh baterai berkapasitas 51 kWh, mobil ini menawarkan jangkauan impresif hingga 412 Km. Keunggulan ini membuat MG ES EV menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang menginginkan mobilitas tanpa emisi dengan daya jelajah yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
Selain spesifikasi unggulan, MG ES EV juga menonjol dengan desain modern dan fungsional. Sebagai station wagon, kendaraan ini menawarkan ruang kargo yang luas, memberikan fleksibilitas bagi pengguna dalam membawa barang bawaan atau berbagai keperluan lainnya. Desainnya yang elegan dan aerodinamis juga memberikan kesan futuristik.
Penantang Toyota Alphard
Sementara itu, MG Maxus 9, diduga sebagai Multi Purpose Vehicle (MPV) listrik, menambah keberagaman opsi mobil listrik di pasar Indonesia. Dengan baterai lithium-ion berkapasitas 90 kWh, MPV ini dapat menjelajah hingga 520 Km, memberikan daya tahan yang luar biasa untuk perjalanan jarak jauh. Dengan demikian, MG Maxus 9 membawa konsep mobil listrik ke level premium, sebanding dengan MPV premium konvensional seperti Toyota Alphard atau Lexus LM.
Diperkirakan bahwa MG Maxus 9 akan mempertahankan tata letak mesin depan dengan penggerak roda belakang (RWD). Pengguna juga dapat memilih antara transmisi manual dan otomatis, memberikan opsi yang sesuai dengan preferensi berkendara masing-masing.
(Saepul/Aak)