BNPB: Banjir di Sulsel 1.385 KK Terdampak, Belasan Orang Meninggal

Penulis: usamah

Banjir Sulsel
Tim gabungan mengevakuasi warga terdampak banjir di Desa Awota, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat (3/5/2024). (DOK. BPBD Kabupaten Wajo)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGEDIA.ID — Jumlah korban meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Kabapaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) dilaporkan bertambah. BNPB memperbarui informasi data korban meninggal kini menjadi sebanyak 14 orang dari sebelumnya sebanyak 7 orang.

“Hingga, Sabtu (4/5/2024) pukul 06.00 WIB, 1.385 KK terdampak. Ratusan warga mengungsi di beberapa masjid dan rumah kerabat,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Sabtu (4/5/2024).

Diungkapkan, sebanyak 13 Kecamatan di Kabupaten Luwu terdampak banjir. Antara lain Kecamatan Suli, Latimojong, Suli Barat, Ponrang Selatan, Ponrang, dan Bupon.

BACA JUGA: Data Banjir Jawa Barat, Januari-Mei 2024 terjadi 94 Kejadian

Abdul menambahkan, Kecamatan Larompong, Larompong Selatan, Bajo, Bajo Barat, Kamanre, Belopa, dan Belopa Utara. “Ketinggian muka air terpantau 1-3 meter,” ujarnya.

Menurutnya, kerugian materil akibat banjir sementara tercatat sebanyak 1.867 unit rumah terdampak. Selain itu, 103 unit rumah rusak berat dan 42 unit rumah hanyut.

Dijelaskan Abdul, empat titik ruas jalan terdampak, satu unit jembatan terdampak, 14 unit kendaraan roda dua dan empat ikut terdampak. Selain itu, lahan persawahan dan perkebunan warga juga terdampak.

Dikatakan, BPBD Kabupaten Luwu, BPBD Provinsi Sulsel, dan tim gabungan hingga saat ini masih melakukan pendataan serta evakuasi warga terdampak. Selain itu, terus memonitoring dampak banjir.

“Koordinasi terus dilakukan ini ke aparat kecamatan, kelurahan, serta desa setempat. Guna melihat dampak lanjutan yang masih berpotensi terjadi,” ujarnya.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.