Berjalan Alot, Audiensi Universitas Bandung Belum Temukan Titik Terang

Penulis: Rizky

Audiensi Universitas Bandung Belum Temukan Titik Terang
Audiensi di Universitas Bandung Jalan Muararajeun Cihaurgeulis, Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung (Rizky Iman/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Proses audiensi Bandung University atau Universitas Bandung yang melibatkan orangtua mahasiswa dan pihak yayasan difasilitasi pihak kampus, masih berjalan dengan alot hingga saat ini.

Staff Operator Universitas Bandung, Riky Hardiansyah mengatakan, sebelumnya pihaknya telah mengirimkan surat untuk audiensi kepada pihak yayasan. Namun setelah disetujui, pihak yayasan malah mengundur audiensi tersebut dengan sepihak.

“Kemarin juga sudah diberikan surat untuk audiensi kan janjinya tanggal 6 sekarang kita tuh diterima, tapi tiba-tiba sore kemarin kita dikirim surat pengunduran audiensi pada hari Jumat, sedangkan posisi orang tua mahasiswa yang udah jauh datang ke Bandung kasian kan,” kata Riky Hardiansyah, di Universitas Bandung, Jalan Muararajeun Cihaurgeulis, Kota Bandung, pada Senin (6/1/2025).

Oleh karena itu, pihaknya tetap menjalankan audiensi tersebut. Sebab, sudah banyak orang tua mahasiswa yang datang jauh-jauh dari luar kota ke Bandung untuk membereskan persoalan tersebut.

“Masa kita batalin gitu aja, kan kasihan juga ke orang tua mahasiswa dan mahasiswa, makannya ini tetap kita laksanakan pertemuannya,” ucapnya.

Riky mengaku, mahasiswa tersebut kebanyakan 90% mahasiswa regular. Mahasiswa tersebut pun membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) lancar. Sebelum digabung menjadi Universitas Bandung, masalah keuangan tidak pernah ada kendala.

BACA JUGAKaryawan dan Dosen Universitas Bandung Tak Menerima Gaji Selama 7 Bulan Hingga Saat Ini

“Karena kan kalau di kita (Fakultas Kesehatan dan Teknik) banyak nya 90 persen mahasiswa regular, semua mereka juga udah pada bayar dan lancar ga pernah ada masalah, lancar-lancar aja,” ujarnya

Namun, ketika di gabung menjadi Universitas Bandung keuangan seluruhnya masuk ke pihak yayasan.

“Kalau dulu masing-masing ya pengelolaan keuangan, tapi semenjak bergabung jadi Universitas Bandung, pengelolaan keuangan di yayasan semua,” pungkasnya.

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
mmm
Rayakan Ulang Tahun Mewah di favehotel Hyper Square Bandung, Mulai Rp150.000/Pax!
IMG_3585-1
Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar.
2025) dini h
Iktikaf di Masjid Istiqlal
2025) dini h
Sepuluh hari terakhir Ramadhan Lailatul Qadar
1000032057-1
Generasi taguh di balik pelatihan barak militer
Berita Lainnya

1

Aliansi Pedagang Desak Revitalisasi Pasar di Bandung: Pasar Kumuh Harus Segera Dibenahi

2

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

3

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
Headline
Satgas Antipremanisme, Farhan: Cicendo Termasuk Wilayah Beling
Soal Covid-19, Wali Kota Bandung: Sejauh Ini Terkendali
Korupsi Chromebook
Kejagung Periksa 28 Saksi Kasus Korupsi Laptop Chromebook, Penyidikan Berlanjut
harga beras naik
Harga Beras Naik Meski Stok Melimpah, Mentan Akui Ada Permainan
Naik Haji
Salut! Remaja 19 Tahun Naik Haji Sendiri dan Rawat Lansia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.