Bandung Barat Terkesan Cuma Nama Arah Mata Angin, Perlukah Diganti?

Penulis: Aak

Kabupaten Bandung Barat ganti nama
(Dok Pemkab Bandung Barat)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengusulkan perubahan nama Kabupaten Bandung Barat (KBB) karena dinilai kurang efektif membangun identitas mandiri. Hal ini disampaikannya dalam Rapat Paripurna Hari Jadi ke-18 KBB, Kamis (19/6/2025).

“Dari sisi branding, nama Bandung Barat sulit karena selalu mengingatkan pada Bandung. Ini hanya menunjukkan arah mata angin yang relatif,” ujar Dedi di hadapan 50 anggota DPRD KBB.

Dedi menjelaskan, proses penamaan awal KBB tahun 2007 penuh kompromi. Usulan nama Mandalawangi ditolak warga Padalarang, sementara nama Padalarang tidak diterima warga Lembang.

“Akhirnya dipilih Bandung Barat sebagai jalan tengah,” ucapnya.

Gubernur menyatakan kesiapan mendukung perubahan nama jika ada aspirasi masyarakat.

“Nama baru yang kuat secara sejarah dan budaya akan memberi wibawa lebih,” tegas Dedi.

Ia juga menggarisbawahi karakteristik unik KBB yang terbagi dalam dua kultur: perkotaan (Lembang-Batujajar) dan Sunda klasik (Cikalongwetan-Rongga).

BACA JUGA

Pengeroyokan Pelajar di Bandung Barat, Korban Alami Luka di Mata

Mengenal Virus Hanta yang Mewabah di Bandung Barat

Dedi menekankan pentingnya pembangunan berbasis ekologi dan kearifan lokal.

“Gunung harus jadi hutan, lembah untuk sawah. Ini kunci membangun identitas sekaligus menjaga keseimbangan alam,” pungkasnya mengutip falsafah Sunda.

Usulan ini memantik diskusi publik tentang pentingnya identitas daerah yang mandiri di tengah dominasi nama besar Bandung.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
produksi gabah subang
Subang Lampaui Target Produksi Gabah, Rekor Tertinggi se-Jabar
Dampak Positif dan Negatif AI
Mark Zuckerberg Rekrut Jenius AI Dunia dengan Gaji Rp13 Miliar per Bulan
Sadar Pajak
Sadar Pajak, Bukti Cinta Pada Bangsa dan Negara
Karawang Desa
Pemkab Karawang Wajibkan Transaksi Nontunai di Desa
Inul Daratista
Inul Daratista Ungkap Detik-detik Suaminya Dilarikan ke UGD dan Jalani Operasi
Berita Lainnya

1

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

2

Gunung Semeru Erupsi Tinggi Kolom Abu Capai 1.000 Meter, Tidak Beraktivitas di Sektor Tenggara Besuk Kobokan

3

Penggalian Kabel Bawah Tanah di Bandung Kini Pakai Teknologi Canggih, Jalan Mulus Tanpa Macet

4

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

5

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH
Headline
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Di Tengah Ketegangan dengan Israel Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Di Tengah Ketegangan dengan Israel, Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Sampah Monju - Instagram Sekda Jabar Herman Suryatman jpg
Tumpukan Sampah dan Bau Busuk 'Hiasi' Area Monju, Sekda Jabar Panik: "Era pisan!"
Tiga TPA Resmi Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan
Tiga TPA Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.