Atasi Kemacetan di Kota Bandung, Proyek BIUTR Bakal Dilanjutkan

Penulis: Budi

Proyek BIUTR
Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin bertemu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (28/2/2024). (Foto: Dok:Pemprov Jabar).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Penjabat Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin mengungkapkan, Pemerintah Pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR), berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan Bandung Intra Urban Tol Road yang hampir 17 tahun tertunda, untuk mengatasi kemacetan di kota Bandung.

Pembangunan Bandung Intra Urban Tol Road (BIUTR) tersebut merupakan salah satu dari lima  proyek infrastruktur di Jawa Barat pada 2024 yang menjadi komitmen Pemerintah Pusat untuk direalisasikan.

“Proyek keempat, terkait kemacetan di Kota Bandung, Pak Bas (Basuki Hadimuljono) menyetujui melanjutkan pembangunan Bandung Intra Urban Tol Road (BIUTR). Alhamdulillah,” ujar Bey usai pertemuan dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (28/2/2024).

Menteri Basuki menegaskan, komitmen Kementerian PUPR membantu percepatan pembangunan infrastruktur di Jabar. Pak Bas, sapaan akrab Basuki Hadimuljono memberi penekanan pada BIUTR di Kota Bandung.

“Untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung, kami sepakat untuk melanjutkan Bandung Intra Urban Tol Road,” sebut Basuki.

BACA JUGA: Tahun 2024, DBMPR Jabar Bakal Perbaiki Jalan Sepanjang 230,98 KM

Menurut Basuki, proyek pembangunan jalan tol dalam Kota Bandung telah tertunda selama hampir 17 tahun dan Kementerian PUPR berkomitmen mempercepat pelaksanaan pada 2024.

“Kita lelangkan segera, kita meneruskan untuk mengatasi kemacetan di Bandung,” tukasnya.

Adapun keempat proyek infrastruktur nasional lainnya yakni, pertama, peningkatan jalan tambang di Parung Panjang, Kabupaten Bogor. Kedua, pembangunan jalan tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas).

Proyek ketiga, perbaikan dan peningkatan jalan di beberapa titik kabupaten dan kota, yang telah jadi Instruksi Presiden Jalan Daerah.

Proyek infrastruktur kelima yang akan dibangun di Jabar pada 2024, yakni percepatan penyediaan air minum dan layanan pengelolaan air limbah domestik yang telah menjadi Instruksi Presiden.

Pertemuan Bey dengan Menteri PUPR juga dihadiri Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian, Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPUT) Miftachul Munir, dan Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja.

Sementara dari Pemprov Jabar dihadiri Penjabat Sekda Jabar Taufiq BS dan Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Jabar Bambang Tirtoyuliono.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Akhmad Marjuki
Akhmad Marjuki Dorong Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat di Sektor Pertambangan
bro ron psi
Bro Ron Maju Jadi Caketum PSI, Tak akan Gentar Hadapi Jokowi
Sergey Solonin akuisisi ParQ
Sergey Solonin Akuisisi ParQ Ubud Bali, Klaim Pembangunan Bakal Berbasis Budaya
Survival Kit
Imbas Ketegangan Iran - Israel, Warga Inggris Diminta Siapkan Survival Kit Tiga Hari
GnG_1153367_HiRes
Jack Miller di Bawah Tekanan Usai Yamaha Rekrut Toprak Razgatlioglu
Berita Lainnya

1

DPW Asperindo Jabar 2025–2029 Resmi Dilantik, Siap Jawab Tantangan Digital

2

Bandung Rasa Bangkok Thailand

3

Usai Dikukuhkan PWI Pusat, Plt Ketua PWI Kabupaten Bandung Kang Awing Bikin Gebrakan Gelar OKK

4

Lelaki Tua dan Tangga Kota

5

Psikologi Kognitif, Mengungkap Cara Otak Kita Memproses Informasi
Headline
Wamensos
Wamensos Sebut Anak Orang Miskin Sudah Pasti Miskin, Netizen Murka!
Bocoran Pemain Baru Persib Mulai Terbongkar
Bocoran Pemain Baru Persib Mulai Terbongkar
Timnas voli putra Indonesia
Hasil AVC Nations Cup: Timnas Voli Putra Indonesia Takluk dari Bahrain 3-0
iklan whatsapp di status
Duh, WhatsApp Bakal Tampilkan Iklan di Status

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.