BANDUNG, TM.ID: Kabar baik datang dari seorang winger lincah Persib Bandung, Arsan Makarim. Dia langsung melahap sesi latihan di hari Selasa (22/8/2023) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jawa Barat.
Benturan keras dengan Adi Satrio pada saat melawan PSIS Semarang, rupanya tak berdampak buruk bagi Arsan Makarim. Namun pada saat sesi latihan, Arsan berlatih dengan plester di pelipis mata kirinya.
Tim kesehatan Persib Bandung, M. Rafi Ghani mengatakan kondisi terkini Arsan Makarim cukup fit. Tapi luka robekan di pelipis mata kirinya belum membaik sempurna.
Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, Arsan Makarim mendapat terjangan horor dari kiper PSIS Semarang pada menit 77. Terjangan menyebabkan benturan keras dan pelipis mata kiri Arsan Makarim mengalami pendarahan.
“Memang pada saat kejadian lawan Semarang atlet kita yang bernama Arsan kena benturan di pelipis mata kirinya dan mengalami luka robek,” kata Rafi kepada awak media usai latihan.
Ditegaskan Rafi benturan yang didapat Arsan hanya menyebabkan pendarahan saja pada area pelipis mata kirinya. Lewat hasil observasi, tak ada indikasi sedikitpun yang menyebabkan Arsan mengalami gangguan gegar otak ringan atas insiden tersebut.
BACA JUGA: Kemenangan Persib Atas PSIS Tuai Komentar, Bojan Hodak Masa Bodoh!
“Waktu pada saat kejadian selain ada luka robek, memang ada benturan di belakang kepalanya. Kita obersevasi, alhamdulillah yang saya takutkan seperti misalnya geger otak ringan atau apa,” tutur Rafi.
Lebih lanjut lagi secara kebugaran, Arsan terus menunjukan progres menjanjikan. Rafi menerangkan eks pemain Persip Pekalongan itu tetap berlatih secara maksimla dan melahap semua materi latihan dari staf pelatih Persib.
“Tadi pun sudah mengikuti kegiatan latihan bersama sambil lakukan rawat luka di bagian pelipis mata kirinya.” kata Rafi.
Rafi Ghani menyebutkan saat mengalami pendarahan, tim kesehatan Persib langsung bergegas menangani pelipis Arsan agar pendarahan tersebut terhenti. Beruntungnya pendarahan tersebut bisa diatasi dengan baik.
“Arsan kebetulan lukanya dia ketemu luka sama luka. Terus pada saat pendarahannya berhenti, jadi mengingat waktu itu sudah malam. Ternyata pendarahan berhenti, kita pakai teknik tertentu supaya pendarahan berhenti dan tidak dilakukan jahitan,” kata Rafi.
BACA JUGA: PSIS Bangga 9 Pemain Kalah Tipis dari Persib
Disinggung soal penggunaan pelindung kepala di partai selanjutnya, Rafi belum bisa memberikan keterangan. Pasanya keputusan itu akan ditentukan sesuai situasi.
Untuk sementara waktu, Rafi masih menunggu luka robeknya mengering, Arsan harus tetap menggunakan plester di bagian pelipisnya.
“Belum kita lakukan saat ini. Nanti memang kita masih ada beberapa hari lagi, rabu kamis jumat, nanti baru kita tentukan.” tutupnya.
(RF/Masnur)