Andi Amran: Peraturan Menteri Pertanian yang sulitkan petani, kami cabut!

Penulis: Aak

peraturan menteri pertanian
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam pembinaan penyuluh pertanian dan petani wilayah Provinsi Jawa Barat, di Dome Bale Rame Soreang Kabupaten Bandung, Rabu (6/12/2023). (Foto: Diskominfo Kab Bandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman menegaskan, pihaknya telah mencabut peraturan Menteri Pertanian yang menyulitkan petani.

Hal itu disampaikan Andi Amran dalam kegiatan Pembinaan Penyuluh Pertanian dan Petani Wilayah Provinsi Jawa Barat, di Dome Bale Rame Soreang Kabupaten Bandung, Rabu (6/12/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 10.000 penyuluh pertanian, petani milenial dan pihak lainnya yang berasal dari kabupaten/kota se-Jawa Barat.

“Alhamdulillah kita sekarang sudah mengambil keputusan. Permentan (Peraturan Menteri Pertanian) kami cabut yang mempersulit petani,” tegas Andi Amran.

Petani Bisa Dapatkan Pupuk Gratis Cukup dengan KTP

Sebelum peraturan-peraturan itu dicabut, lanjut dia, petani tidak bisa mengambil pupuk hanya dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP).  Sekarang para petani bisa mengambil atau menebus pupuk cukup dengan KTP.

“Kita sepakat bisa menebus pupuk hanya dengan KTP. Juga yang menggunakan kartu tani tetap menggunakan kartu tani. Yang terpenting adalah petani mendapatkan pupuk subsidi,” tegas Andi.

Selanjutnya, bagi petani yang melakukan tanam cepat, pihaknya akan memberikan bantuan benih dan alat mesin pertanian.

Kementan menargetkan pertanian tanam cepat untuk Jawa Barat minimal 11 juta ton. Andi mengaku optimistis target tersebut tercapai sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat.

Menurutnya, bagi para petani yang memiliki kartu tani bisa mulai menebus pupuk per hari ini, Rabu (6/12/2023). Peraturan Menteri Pertaniannya diharapkan sudah bisa ditandatangani peling lambat esok atau lusa.

Menurutnya, petani milenial di Jawa Barat terbilang paling banyak dibanding daerah lainnya. Ketertarikan petani milenial salah satunya ketika menggunakan teknologi dan menguntungkan.

Andi menyatakan, apabaila petani diberi ruang untuk untung, pasti Indonesia sudah swasembada. Sebaliknya, kalau dibuat sulit seperti sekarang ini, produksi pastinya turun.

“Sederhana petani kita ini,” katanya.

BACA JUGA: Profil Andi Amran Sulaiman: Dari Bisnis Racun Tikus sampai Kursi Menteri Pertanian

UPT Harus Bagikan Bibit Gratis

Andi juga meminta kepada UPT-UPT se-Indonesia untuk melakukan pembibitan sayuran, di antaranya bawang, cabai dan tanaman sayuran lainnya.

Setelah bibitnya siap tanam, UPT kemudian harus membagikannya kepada masyarakat sekitar bibit secara gratis.

“Program itu agar produksi meningkat sehingga inflasi bisa terkendali,” tegas Andi.

Menurutnya, petani berkelompok dapat meningkatkan produksi kemudian dibentuk brigade, sehingga kelompok-kelompok petani itu membentuk unit usaha.

“Kalau dulu dia perorangan atau sendiri-sendiri, dia tidak menggunakan alat mesin pertanian. Coba perhatikan, kelompok tani meningkat tajam,” katanya.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Harga ChatGPT Plus
ChatGPT Bikin Malas Berpikir? Studi MIT Ungkap Fakta Mengejutkan
Surat Pemakzulan Gibran
Ketua MPR Ahmad Muzani Belum Terima Laporan Surat Pemakzulan Gibran
Revitalisasi Tambak Pantura - Dok KKP
Revitalisasi Tambak Pantura Sasar Kabupaten Bekasi, Karawang, Subang, dan Indramayu
inggris beli jet F‑35A
Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?
KKN Mahasiswa IPB University di Cianjur
104 Mahasiswa KKN IPB University Bantu Pertanian Cianjur di 8 Kecamatan
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Headline
jenderal Iran
Jenderal Iran Tampil di Publik Usai Dikabarkan Tewas Akibat Bom Israel
Ridwan Kamil Gugat Lisa Mariana
Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.