Mirip ChatGPT, AI Life2vec Digadang Mampu Prediksi Waktu Kematian Manusia?

AI Life2vec
(Ilustrasi: Pixabay).

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Dalam sebuah penelitian yang melibatkan sejumlah peneliti dari Technical University of Denmark (DTU), Northeastern University, University of Copenhagen, dan IT University of Copenhagen, tengah mengembangkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang memiliki kemampuan dalam memprediksi waktu kematian manusia.

Penelitian yang dipimpin oleh Sune Lehmann dan diterbitkan di Journal Nature Computational Science dengan judul “Using Sequences of Life-events to Predict Human Lives” memperkenalkan model AI terbaru bernama life2vec. Life2vec menggunakan sistem serupa dengan ChatGPT, namun memiliki perbedaan krusial. Model ini menggunakan data kesehatan sebagai basisnya, memungkinkannya untuk memprediksi waktu kematian seseorang.

Berdasarkan laporan dari New York Post belum lama ini, tim peneliti menggunakan data dari sekelompok besar orang Denmark dari tahun 2008 hingga 2020, dengan beragam jenis kelamin dan usia. Metode yang digunakan melibatkan pembelajaran model AI untuk memahami pola-pola kompleks dalam data. Informasi-informasi khusus tentang peserta penelitian diberikan ke dalam model menggunakan bahasa yang sederhana, seperti kegiatan sehari-hari dan kejadian hidup tertentu.

Setiap informasi diberikan token digital yang unik dan sangat spesifik. Sebagai contoh, pekerjaan di toko tembakau memiliki kode IND4726; “perdarahan postpartum” direpresentasikan dengan O72; patah tulang lengan memiliki kode S52; dan pendapatan direpresentasikan oleh 100 token digital yang berbeda.

BACA JUGA: Inovasi Kecerdasan Buatan: Bisa Ubah Foto Menjadi Video Bergerak

Life2vec menggunakan detail-detail khusus dalam kehidupan seseorang, seperti pendapatan, profesi, tempat tinggal, dan riwayat kesehatan. Dengan informasi tersebut, model AI ini mampu memprediksi dengan hampir sempurna siapa yang kemungkinan meninggal pada tahun 2020.

Menurut penelitian, beberapa faktor meningkatkan risiko kematian, seperti jenis kelamin laki-laki, diagnosa masalah kesehatan mental, atau profesi yang membutuhkan keahlian khusus. Di sisi lain, kepemimpinan dan pendapatan yang lebih tinggi dapat meningkatkan harapan hidup.

Sune Lehmann, pemimpin penelitian, menekankan bahwa peserta penelitian tidak diberikan prediksi terkait kematian mereka. Menurutnya, hal tersebut tidak bertanggung jawab. Meskipun model AI ini kemungkinan besar tidak akan digunakan untuk memberikan informasi spesifik kepada individu, tujuannya adalah untuk memahami apa yang bisa dan tidak bisa diprediksi.

Meskipun saat ini belum tersedia untuk masyarakat umum, potensi penggunaan life2vec dalam berbagai bidang, terutama dalam riset kesehatan dan asuransi, sangat menarik. Lehmann dan timnya berkomitmen untuk membagikan lebih banyak informasi terkait penelitian mereka, tetapi tetap menjaga privasi individu yang terlibat.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Timnas Kosta Rika
Prediksi Timnas Kosta Rika vs Timnas Paraguay matchday terakhir Grup D Copa America 2024
Timnas Brasil
Prediksi Timnas Brasil vs Timnas Kolombia Matchday Terakhir Grup D Copa America 2024
Makanan Penutup
8 Rekomendasi Makanan Penutup di Acara Ulang Tahun
Telaga Warna Puncak
Telaga Warna Puncak Wisata Bogor yang Terapit Bukit 1.400 Mdpl
Ombak Laut Ancol
Ombak Laut Ancol Jadi Restoran Favorit Warga Jakarta
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

5

Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024: Selecao das Quinas Menang Adu Penalti
Headline
Doa Nabi Adam
Keutamaan Doa Nabi Adam, Sumber Kekuatan Umat Muslim
Grup D Euro 2024 Semakin Ketat
Hasil Belanda vs Rumania Euro 2024, Menang Telak 3-0 De Oranje ke Perempat Final
Bojan Hodak dan Goran Paulic di Perayaan Pawai Persib Juara. (RF/Teropongmedia)
Kebersamaan Goran Paulic dan Persib Bandung Resmi Berakhir
penipuan lowongan kerja Hacker PDNS Janji Bagikan Kunci
Hacker PDNS Janji Bakal Bagikan Kunci Data Gratis