Benarkah Regulasi Publisher Right Lebih Adil bagi Industri Media?

Ilustrasi media massa di tengah perkembangan digital. (State Of Digital)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria mengklaim,  pembaharuan regulasi publisher right dibuat agar terjaddi fair playing field bagi industri media nasional.

Patria menyebut, industri media dalam 10 tahun kebelakang mengalami penurunan cukup signifikan di tengah era digitalisasi.

“Publisher Rights ini mencoba membuat satu fair playing field, arena yang lebih adil buat perusahaan media dan juga platform digital,” ujarnya melansir Kominfo, Sabtu (29/7/2023).

Ia menilai, badai disrupsi digital akibat kehadiran media sosial yang menyajikan informasi, menggeser peran media mainstream sebagai panji jurnalisme berkualitas.  Oleh karena itu, dengan adanya regulasi dapat melindungi industri media nasional yang memiliki peran penting.

BACA JUGA: 4 Asosiasi Media Meminta Presiden Jokowi Mengkaji Naskah Perpres Publisher Rights

“Pemerintah coba berdiri di tengah. Kita juga tidak ingin mematikan ekosistem digital yang sudah bertumbuh. Bagaimana ini disiasati untuk melindungi kedaulatan digital, melindungi data yang kita miliki, melindungi industri media nasional,” tegasnya.

Patria menilai, kebijakan ini sangat strategis sebagai pendorong inovasi teknologi anak bangsa, bukan hanya dari sisi komersial saja.

“Ini memang kebijakan strategis, yang harus diambil bukan hanya bertumbuh pada sisi komersialnya saja tapi bagaimana dukungan terhadap inovasi teknologi karya anak bangsa,” ujarnya.

Namun, kata dia, aturan ini bukan menutup diri dari perkembangan zaman, melainkan kolaborasi dengan global tanpa mengkesampingkan azas adil.

“Bukan berarti kita jadi chauvinistic, menutup diri dari perkembangan global, tapi kolaborasi dengan global hendaknya dilakukan dengan azas yang fair,” jelasnya.

(Saepul/Agung)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Virus West Nile
Gejala, Penularan dan Pencegahan Virus West Nile yang Mewabah di Israel
mahasiswi ITB
Mahasiswi ITB Curi Perhatian dengan Video Claymation 'The Layers'
Film Janji Darah
Film Horor 'Janji Darah' Siap Tayang: Utang yang Berujung Teror!
Merekam Layar Mac
Cara Mudah Merekam Layar di Mac tanpa Aplikasi Tambahan
Tak Sengaja Terbang, Roket China Lepas Landas dan -Cover
Roket China Tak Sengaja Terbang dan Meledak Saat Lepas Landas
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
pdns dirjen aptika kominfo
Masalah PDNS Belum Tuntas, Dirjen Aptika Kominfo Mundur
EIGER Adventure Siapkan Kejutan Buy One Get One
EIGER Adventure Siapkan Kejutan Buy One Get One dan Diskon Hingga 50%
pabrik narkoba terbesar di indonesia
Polisi Ungkap Pabrik Narkoba Terbesar Indonesia di Malang, Modusnya EO
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan di ASEAN, Kerugian Capai Rp551 Triliun!