Menkeu: APBN Per Februari 2023 Surplus Rp131,8 Triliun

apbn
(web)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID : Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Indonesia mencatat surplus sebesar Rp131,8 triliun per Februari 2023, yang setara dengan 0,63 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Realisasi pendapatan negara yang lebih besar daripada belanja negara, yakni Rp419,6 triliun dibandingkan dengan belanja negara sebesar Rp287,8 triliun, adalah penyebab utama dari surplus tersebut.

“APBN masih surplus secara total dengan keseimbangan primer yang juga surplus sebesar Rp182,2 triliun,” ucap Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Maret 2023 di Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Menurut Sri Mulyani, pertumbuhan pendapatan negara tumbuh 38,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yang terdiri dari penerimaan pajak sebesar Rp333,2 triliun dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp86,4 triliun.

Penerimaan pajak tumbuh 30,1 persen (YoY) menjadi Rp280 triliun, sementara realisasi kepabeanan dan cukai menurun 6,1 persen (YoY) menjadi Rp53,3 triliun.

BACA JUGA: Sri Mulyani: APBN Dukung Pemilu dengan Anggaran Rp25,01 T

Sementara itu, realisasi belanja negara meningkat 1,8 persen (YoY) dari sebesar Rp127,2 triliun menjadi Rp287,8 triliun atau setara dengan 9,4 persen dari pagu anggaran yang senilai Rp3.061,2 triliun.

Belanja pemerintah pusat tumbuh 6 persen (YoY) menjadi Rp182,6 triliun, sementara transfer ke daerah Rp105,2 triliun terkontraksi 4,8 persen (YoY).

Belanja pemerintah pusat terdiri dari belanja kementerian/lembaga (k/l) sebesar Rp76,4 triliun yang turun 2,8 persen (YoY) serta belanja non k/l sebesar Rp106,2 triliun yang meningkat 13,4 persen (YoY).

Sri Mulyani menekankan bahwa surplus APBN memberikan dukungan kuat bagi kondisi ekonomi Indonesia saat ini dan membantu menjaga momentum transformasi ekonomi negara.

“Pembiayaan anggaran sebesar Rp182,2 triliun atau 30,5 persen dari target Rp598,2 triliun disiapkan untuk mengantisipasi kondisi global dan tren kenaikan suku bunga,” katanya.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Merekam Layar Mac
Cara Mudah Merekam Layar di Mac tanpa Aplikasi Tambahan
Tak Sengaja Terbang, Roket China Lepas Landas dan -Cover
Roket China Tak Sengaja Terbang dan Meledak Saat Lepas Landas
Dokter Richard Lee Dihujat
Ngonten Bareng Gaga Muhammad, Dokter Richard Lee Dihujat Soal Isi Pesan
Bigetron Red Aliens
Bigetron Red Aliens Berpisah dengan Pelatih, Jendra 'Capt' Wahyudi
Saldo
Cara Mudah Cek Saldo Dana Gratis Bansos dari Pemerintah
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
pdns dirjen aptika kominfo
Masalah PDNS Belum Tuntas, Dirjen Aptika Kominfo Mundur
EIGER Adventure Siapkan Kejutan Buy One Get One
EIGER Adventure Siapkan Kejutan Buy One Get One dan Diskon Hingga 50%
pabrik narkoba terbesar di indonesia
Polisi Ungkap Pabrik Narkoba Terbesar Indonesia di Malang, Modusnya EO
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan di ASEAN, Kerugian Capai Rp551 Triliun!